Berita

Kelompok mahasiswa dari Cipayung Plus menggelar silaturahmi kebangsaan dengan Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi) di Jakarta/Ist

Politik

Cipayung Plus dan Permabudhi Serukan Pemilu Damai

SABTU, 27 JANUARI 2024 | 17:12 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Kelompok mahasiswa dari Cipayung Plus menggelar silaturahmi kebangsaan dengan Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi). Dalam kesempatan itu, mereka sepakat untuk menyatakan sikap terkait Pemilu 2024 agar menjadi ruang pertarungan politik gagasan.

"Yakni dengan cara menguatkan komitmen kebangsaan dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia," kata Ketua Umum Permabudhi Prof. Philip K.Widjaja kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (27/1).

Pemilu, kata dia, juga diharapkan menjadi momentum untuk melahirkan estafet kepemimpinan nasional. Hal ini demi kepentingan bangsa. Tujuannya untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi oleh rakyat Indonesia.

Cipayung Plus dan Permabudhi pun sepakat untuk menolak segala bentuk politik uang serta mengecam maupun menolak kampanye hitam atau black campaign, isu SARA, hoaks dan politik identitas yang bisa mereduksi kualitas demokrasi dan kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Kami juga mendorong netralitas TNI-Polri dan aparatur negara lainnya pada pesta demokrasi lima tahunan. Ini demi menjaga stabilitas politik ketika pemilu," kata Philip.

Permabudhi dan Cipayung Plus turut mendorong komitmen para calon presiden dan wakil presiden serta partai politik untuk memposisikan kaum muda bukan hanya sebagai objek tetapi subjek politik.

Di sisi lain, Philip mengajak seluruh umat Buddha Indonesia untuk selalu menjaga perdamaian, persatuan dan kesatuan bangsa, dengan selalu mengamalkan nilai-nilai Pancasila Buddhis sebagai dasar moral dan etika umat Buddha.

Dari Cipayung Plus sendiri, pernyataan sikap ini turut diketahui oleh Ketua Umum DPP IMM Abd. Musawir Yahya, Ketua Umum PP GMKI Jefri Gultom, dan Ketua Umum PB PMII M. Abdullah Syukri.

Lalu, Ketua Umum EN LMND Muhammad Asrul, Ketua Umum PP KAMMI Zaky Ahmad Rivai, Ketua Presidium PP PMKRI Tri Natalia Urada, Ketua Umum PP HIKMAHBUDHI Wiryawan, serta Ketua Umum PP KMHDI I Wayan Darmawan.


Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya