Berita

Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo kampanye di Cirebon, Jawa Barat/RMOLJabar

Nusantara

Kampanye di Cirebon, Ganjar: Lawan Intervensi terhadap Rakyat!

SABTU, 27 JANUARI 2024 | 12:50 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Ribuan warga memadati agenda Hajatan Rakyat dalam rangkaian kampanye Ganjar-Mahfud di stadion Bima, Kota Cirebon, Sabtu (27/1).

Masyarakat tampak asyik bergoyang mengikuti alunan lagu band Slank yang menjadi pembuka sebelum Capres Ganjar Pranowo berorasi di atas panggung.

Tak lama setelah itu, Ganjar yang mengenakan jaket hitam langsung menyinggung soal integritas. Baginya, integritas akan menjadi sikap utama pasangan Ganjar-Mahfud.

"Buat kami integritas itu yang utama, jabatan itu bukan selamanya, jabatan itu ada batasnya, maka ketika mendapat amanah haram hukum mengingkarinya. Menjaga integritas itu penting," kata Ganjar diberitakan Kantor Berita RMOLJabar.

Berkaitan dengan sikap tersebut, Capres nomor urut 3 ini lantas menyinggung kasus hukum yang dialami Jurubicara TPN Ganjar-Mahfud, Aiman Witjaksono.

"Tidak ada boleh satu pun rakyat diintervensi. Kami akan bela Aiman, dia adalah jurnalis yang menceritakan yang sebenarnya. Kami akan mendampingi ke pihak kepolisian. Untuk pendukung Ganjar-Mahfud, taat aturan dan lawanlah bila ada yang mengintervensi,"  tegasnya.

Di sisi lain, Gubernur Jawa Tengah dua periode ini juga memamerkan program-program kerjanya.

"Kami akan mengadakan internet gratis untuk masyarakat, Bantuan Langsung Tunai (BLT) akan tepat sasaran karena selama ini belum merata," kata Ganjar.

Jika terpilih menjadi presiden 2024-2029, ia akan mendorong Kartu Tanda Penduduk (KTP) Sakti, agar semua program pemerintah pro rakyat dan tepat sasaran.

"Kita akan satukan dengan KTP Sakti. Saya berkeliling ke banyak tempat, ada petani mengeluh stok pupuk kurang. Saya ke pasar, harga sembako tinggi. Ini yang akan kami perbaiki dengan program-program kami," tutup Ganjar.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya