Berita

Tangkapan layar debat ketiga capres yang diselenggarakan KPU/Rep

Politik

Posisi Ganjar di Tengah saat Debat Capres, Ini Penjelasan KPU

SENIN, 08 JANUARI 2024 | 03:32 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Posisi Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo dalam debat berada di tengah atau diapit Capres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto dan Capres Nomor Urut 1 Anies Baswedan.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai penyelenggara memberikan penjelasan ketika ditanya wartawan terkait posisi Ganjar.

Menurut Ketua KPU RI, Hasyim Asyari, peletakkan posisi berdiri capres dalam debat merupakan hasil pembahasan bersama dengan 3 tim kampanye.


"Dalam pembicaraan dengan tim paslon, disepakati begitu," ujar Hasyim seusia pelaksanaan debat capres kedua yang digelar di Hall Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu malam (7/1).

Dia menjelaskan, sejak pelaksanaan debat capres pertama pada 12 Desember 2023, dan debat cawapres pada 22 Desember 2023, tim kampanye paslon telah sepakat ada giliran berbicara sesuai nomor urut.

Hasyim memaparkan, pada debat pertama yang mendapat giliran pertama ialah Capres Nomor Urut 1 Anies Baswedan. Tetapi, saat itu posisi berdirinya tidak di tengah.

Sementara pada debat kedua untuk cawapres, KPU memberikan kesempatan berbicara pada Cawapres Nomor Urut 2 Gibran Rakabuming Raka dan posisinya berada di tengah.

“Urutannya sesuai dengan yang kesempatan pertama bicara. Nah kesempatan bicaranya, saya pikir menatanya posisi karena sesuai dengan giliran untuk bicara pertama,” demikian Hasyim menambahkan.

Dalam debat malam tadi, KPU menunjuk penyelenggara debat adalah televisi (TV) yang tergabung dalam MNC Group.

Stasiun Penyiaran swasta itu dimiliki Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo yang mendukung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD bersama PDI Perjuangan, PPP, dan Partai Hanura.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya