Berita

Presiden Jokowi saat melakukan groundbreaking proyek hilirisasi batu bara dengan Air Products pada Januari 2022 lalu/Net

Bisnis

Usai AS Hengkang, Indonesia Dorong China Lanjutkan Proyek Hilirisasi Batu Bara Jokowi

SABTU, 30 DESEMBER 2023 | 10:24 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Setelah mundurnya Amerika Serikat (AS) dalam proyek ambisius hilirisasi batu bara Jokowi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan pihaknya sedang mencari pengganti untuk merampungkan proyek tersebut.

Pencarian investor baru ini gencar dilakukan setelah perusahaan petrokimia asal AS, Air Products and Chemicals Inc, resmi hengkang dari proyek gasifikasi batu bara menjadi Dimethyl Ether (DME).

Menurut Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batu Bara, Irwandy Arif, pihaknya saat ini telah menargetkan perusahaan asal China yang dinilai berprogres untuk menjajaki proyek itu.

"Sementara ini memang ada satu perusahaan dari China. Cuma saya belum tahu seberapa jauh progres dari mereka mencari partner ini," kata Irwandy, di Gedung Kementerian ESDM, Jumat (29/12).

Adapun proyek hilirisasi batu bara menjadi DME di Indonesia hingga saat ini dilaporkan belum berjalan lagi, karena PT Bukit Asam (PTBA) masih berupaya mencari pengganti partner.

Dikatakan Irwandy, proyek tersebut saat ini belum diseriusi karena sejumlah perusahaan di dalam dan luar negeri masih fokus pada feasibility study (FS) atau studi kelayakan gasifikasi batu bara menjadi DME.

"Kalau gasifikasi belum ada yang jalan, masih FS," tambahnya.

Untuk itu, mundurnya Air Products disebut masih menjadi persoalan tentang kelanjutan proyek gasifikasi batu bara ambisius pemerintah Jokowi di dalam negeri itu.

DME sendiri merupakan sumber energi bersih dan sejenisnya yang tidak menghasilkan sulfur oksida atau jelaga selama pembakarannya, dengan dampak lingkungan rendah.

Dengan sifatnya yang tidak beracun, DME dinilai lebih mudah ditangani dan karenanya bisa digunakan sebagai bahan bakar sektor domestik (pengganti LPG), bahan bakar transportasi (kendaraan diesel, kendaraan sel bahan bakar), pembangkit listrik bahan bakar (pembangkit termal, pembangkit kogenerasi, sel bahan bakar stasioner), dan sebagai bahan baku produk kimia.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya