Berita

Kapal perusak berpeluru kendali USS Mason/Net

Dunia

Militer AS Tembak Jatuh Drone dan Rudal Houthi di Laut Merah

JUMAT, 29 DESEMBER 2023 | 15:03 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Militer Amerika Serikat menembak jatuh drone dan rudal yang diduga ditembakkan oleh kelompok Houthi pada Kamis (28/12).

Menurut keterangan Komando Pusat AS atau  Centcom, insiden ini terjadi di Laut Merah Selatan, yang melibatkan kapal perusak berpeluru kendali USS Mason, yang menembak jatuh drone dan rudal balistik.

“Tidak ada kerusakan pada satu pun dari 18 kapal di daerah tersebut atau laporan cedera apa pun,” kata Centcom, dalam keterangannya dikutip The National News, Jumat (29/12).


Dikatakan Centcom, serangan itu merupakan serangan ke-22 yang dilakukan oleh Houthi terhadap kapal-kapal internasional sejak 19 Oktober lalu, sebagai bentuk dukungan mereka untuk Palestina, yang saat ini masih menghadapi perang di Gaza.

Kelompok Houthi, yang didukung Iran sebelumnya telah mengancam untuk memblokir kapal-kapal Israel dan yang berafiliasi dengan Tel Aviv di kawasan tersebut. Tindakan tersebut telah berimbas pada pergeseran jalur pelayaran oleh beberapa perusahaan pelayaran.

Menanggapi ancaman itu, Pentagon pekan lalu meluncurkan Operasi Penjaga Kemakmuran, yang membentuk misi internasional baru untuk melawan Houthi di Laut Merah, setelah serangkaian serangan terjadi terhadap kapal-kapal komersial.

AS juga telah mengumumkan pemberlakuan sanksi terhadap individu dan lembaga yang diduga terlibat dalam pendanaan Iran untuk pemberontak Houthi di Yaman.

Jalur perairan Laut Merah dan Teluk Aden sendiri merupakan jalur yang memiliki nilai ekonomi yang signifikan, dengan lebih dari 10 persen perdagangan global setiap tahunnya dilakukan melalui rute tersebut, sehingga konflik itu dikhawatirkan dapat berdampak pada perekonomian dunia.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya