Berita

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Hasyim Asyari bersama jajaran pimpinan KPU di Kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (26/12)/RMOL

Politik

KPU Akui PPLN Taipei Salah Jadwal Kirim Surat Suara Pos

SELASA, 26 DESEMBER 2023 | 17:25 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Surat suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) daerah pemilih DKI Jakarta 2 tahun 2024 sudah diterima pemilih di Taipei lebih awal dari jadwal yang ditetapkan.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Hasyim Asyari tak memungkiri hal tersebut pasca beredarnya video viral di media sosial, memperlihatkan surat suara Pilpres 2024 telah diterima pemilih di Taipei, Taiwan sejak 6 hari lalu.

Dia mengaku adanya kesalahan dilakukan Penyelenggara Pemilihan Luar Negeri (PPLN), karena telah mengirimkan surat suara ke pemilih sebelum tanggal yang telah ditentukan dalam Peraturan KPU (PKPU) 25/2023 tentang Pemungutan Suara.

"Jadi ketika ada video melalui medsos tersebut yang menggambarkan ada pemilih menerima surat suara, maka itu problem. Maka kita klarifikasi ke PPLN di Taipei, yang terjadi bagaimana?" ujar Hasyim dalam jumpa pers di Kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (26/12).

Dia mengatakan, KPU telah menerima surat klarifikasi dari Ketua PPLN Taipei tertanggal 26 Desember 2023, perihal permohonan maaf dan penjelasan mengenai pengiriman surat suara metode pos.

Hasyim mengurai, dalam surat yang dikirim PPLN Taipei dijelaskan bahwa dari total 175.145 pemilih di Taipei yang memilih melalui metode pos, sudah dikirimkan sejumlah 65.552 surat suara untuk dua jenis pemilihan di dalam 31.276 amplop.

Jika dirinci, sebanyak 929 lembar surat suara untuk Pilpres 2024, dan 929 lembar surat suara untuk Pileg DPR RI Dapil DKI Jakarta 2, telah dikirim pada 18 Desember 2023.

Sedangkan, sisanya sebanyak 30.347 surat suara Pilpres 2024, dan 30.347 surat suara Pileg DPR RI Dapil DKI Jakarta 2, dikirim ke pemilih Taipei pada 25 Desember 2023.

"Berdasarkan surat Ketua PPLN Taipei, melaporkan bahwa surat suara untuk pemilih metode pos masih terdapat 143.869 surat suara untuk masing-masing jenis pemilu yang belum dikirimkan kepada pemilih, masih di kantor PPLN Taipei," urainya.

Kendati begitu, Hasyim menegaskan tindakan PPLN Taipei mengirimkan surat suara kepada pemilih tidak sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh PKPU 25/2023.

"Di dalam Peraturan KPU 25/2023 pada lampiran 1, diatur pengiriman surat suara dari PPLN ke pemilih yang memilih menggunakan metode pos yaitu dimulai tanggal 2 Januari hingga 11 Januari 2024," demikian Hasyim menambahkan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya