Berita

Kereta Cepat Whoosh/Doc KCIC

Bisnis

Baru Beroperasi Dua Bulan, Penumpang Kereta Cepat Whoosh telah Tembus 1 Juta

SELASA, 26 DESEMBER 2023 | 15:52 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Jumlah penumpang Kereta Cepat Whoosh telah menembus angka 1 juta sejak dioperasikan secara komersial 2 bulan lalu.

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) dalam laporannya mencatat sebanyak 1.028.216 penumpang telah dilayani pada periode (17/10) sampai (25/12).

Adapun jumlah penumpang tertinggi yang dilayani dalam satu hari telah mencapai 21.500 penumpang per hari, termasuk pada masa libur akhir tahun yang sedang berlangsung saat ini.

Atas pencapaian tersebut, Direktur Utama PT KCIC Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan prestasi itu merupakan cerminan dari tingginya minat masyarakat terhadap moda transportasi modern dan andal di Indonesia, dengan keunggulan dalam efisiensi waktu tempuh.

"Mencapai 1 juta penumpang hanya dalam waktu dua bulan merupakan bukti tingginya kebutuhan akan transportasi umum yang modern dan andal di Indonesia. Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada setiap penumpang yang telah memilih Whoosh," kata Dwiyana, dikutip dari keterangan pers, Selasa (26/12).

Berdasarkan survey yang dilakukan, 48 persen dari penumpang Whoosh sebelumnya adalah pengguna mobil pribadi, yang disebut telah menunjukkan bahwa Whoosh berhasil membantu pemerintah untuk mengalihkan masyarakat dari transportasi pribadi ke transportasi umum.

"Dengan tersedianya fasilitas yang baik dan layanan yang efisien, masyarakat semakin memilih transportasi umum seperti Whoosh, sehingga berkontribusi terhadap berkurangnya ketergantungan pada mobil pribadi," sambungnya.

Dwiyana menegaskan bahwa KCIC akan terus meningkatkan pengalaman penumpang Whoosh di stasiun maupun selama perjalanan, dengan memberikan pelayanan terbaik,  dan memastikan agar Whoosh tetap menjadi pilihan utama untuk perjalanan masyarakat antara Jakarta dan Bandung.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya