Berita

Cawapres Nomor Urut 2 Gibran Rakabuming Raka/Rep

Politik

Terlihat dalam Debat, Gibran Serius Optimalkan Ekonomi Syariah

MINGGU, 24 DESEMBER 2023 | 09:22 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Paslon Nomor Urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berkomitmen akan mengoptimalkan ekonomi syariah sebagai motor baru pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Dewan Pakar Ekonomi Syariah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rezza Arief Budy Artha menuturkan dalam debat cawapres kemarin Jumat (22/12), Cawapres Nomor Urut 2 Gibran Rakabuming Raka menyampaikan tentang pentingnya menyiapkan strategi untuk mengembangkan ekonomi syariah.

Di antaranya mengembangkan sumber daya manusia di sektor perbankan syariah, pariwisata halal, hingga industri halal di Indonesia.

"Kalau kita menyimak debat tadi malam, pasangan Prabowo-Gibran yang diwakili Mas Gibran selaku calon wakil presiden, kita menyimak bagaimana ekonomi syariah ini diangkat secara serius," kata Rezza kepada wartawan, Minggu (24/12).

Tak hanya soal strategi, Gibran juga menyinggung soal State of Global Islamic Economy (SGIE), sebuah indikator dalam ekonomi syariah yang dikeluarkan oleh DinarStandard dimana Indonesia menduduki peringkat keempat setelah Malaysia, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.

Rezza mengatakan, dalam mengembangkan ekonomi syariah pemerintah perlu mengetahui pencapaian-pencapaian berbagai negara di dunia dalam bidang ekonomi syariah yang masing masing itu ada parameternya.

"Kalau kita bicara ekonomi syariah, SGIE itu sebagai parameter. Melalui pemahaman terhadap parameter yang baik dan benar kita bisa merumuskan bagaimana mengembangkan ekonomi syariah yang juga baik dan benar ke depan. Itu kuncinya," demikian Rezza.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya