Berita

Sekretaris Jenderal Kemnaker yang juga Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas, Anwar Sanusi, Selasa (19/12), di Surabaya/Ist

Bisnis

Sekjen Kemnaker: Pelatihan Vokasi Berdampak Nyata bagi Masyarakat

KAMIS, 21 DESEMBER 2023 | 09:05 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Kementerian Ketenagakerjaan melalui Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Sidoarjo menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pelatihan Vokasi 2023.

Rakor yang dibuka Sekretaris Jenderal Kemnaker yang juga Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas, Anwar Sanusi, Selasa (19/12), di Surabaya, Jawa Timur, itu bertajuk “Kolaborasi Pelatihan Vokasi Tahun 2023, Mewujudkan Pelatihan Vokasi yang Lebih Baik Tahun 2024.”

Dalam arahannya, Anwar Sanusi mengatakan, Rakor kali ini merupakan bentuk pelaporan akuntabilitas atas penyelenggaraan pelatihan vokasi yang dilakukan BPVP Sidoarjo bersama seluruh mitra kerja, baik pemerintah daerah maupun industri, sebagai user.


“Kita harus melaporkan kepada masyarakat bahwa semua kegiatan yang digagas pemerintah memiliki dampak nyata bagi pertumbuhan masyarakat yang bekerja atau berwirausaha,” katanya.

Anwar juga menjabarkan, dalam ekosistem ketenagakerjaan, pelatihan vokasi merupakan hulu (awal) dari suatu proses ketenagakerjaan, yang mana hasil dari pelatihan vokasi akan memperluas kesempatan kerja dan perlindungan kepada para pekerja.

“Untuk itu, kualitas produk pelatihan vokasi atau alumni pelatihan vokasi, harus memenuhi standar dan kebutuhan pasar kerja,” katanya.

“Bila produk pelatihan vokasi berkualitas dan memenuhi ekspektasi pasar kerja, penempatan tenaga kerja atau perluasan kesempatan kerja serta perlindungan tenaga kerja dapat lebih optimal,” lanjutnya.

Pada Rakor pelatihan vokasi kali ini Anwar mengajak bersama-sama meningkatkan komitmen memberikan layanan lebih baik kepada masyarakat, khususnya dalam hal penyelenggaraan pelatihan vokasi.

“Sehingga ke depan pelatihan vokasi diharapkan dapat memperbaiki iklim ketenagakerjaan di Indonesia,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya