Berita

Kopi Gayo/Net

Bisnis

Ekspor Aceh Masih Didominasi Komoditas Kopi dan Rempah

SENIN, 18 DESEMBER 2023 | 03:23 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh mencatat nilai ekspor barang asal Provinsi Aceh pada November 2023 sebesar 24.039 Dolar AS. Angka ini turun sebesar 41,19 persen dibandingkan nilai ekspor Aceh pada Oktober 2023 lalu.

“Pada November 2023 nilai ekspor barang asal Aceh turun 41,19 persen dibandingkan Oktober 2023,” kata Statistisi Ahli Madya BPS Aceh, Wahyu Agung Sutikno, dikutip Kantor Berita RMOLAceh, Minggu (17/12).

Wahyu menjelaskan, komoditas terbesar yang diekspor pada November 2023 berasal dari kelompok komoditas kopi dan rempah senilai 9.338.328 Dolar AS.

Selain itu, kelompok komoditas bahan bakar mineral menempati urutan kedua dengan nilai sebesar 8.931.802 Dolar AS, diikuti kelompok komoditas ikan olahan senilai 2.141.627 Dolar AS.

“Ekspor asal Aceh selama bulan November 2023 paling besar ditujukan ke negara India yaitu senilai 9.713.417 Dolar AS dengan komoditas utama berupa batubara,” katanya.

Peringkat kedua tujuan ekspor November 2023 adalah Amerika Serikat senilai 4.774.926 Dolar AS dengan komoditas utama berupa kopi, diikuti Jepang senilai 3.091.216 Dolar AS dengan komoditas utama berupa cangkang sawit.

Dia menyebut, komoditas asal Aceh diekspor melalui pelabuhan yang terletak di Aceh pada November 2023 adalah sebesar 10.333.849 Dolar AS, sebagian besar diekspor melalui pelabuhan di provinsi lain senilai 13.705.277 Dolar AS atau sebesar 57,01 persen.

Di samping itu, kata dia, nilai ekspor di luar Aceh terbesar dilakukan melalui Provinsi Sumatera Utara (Sumut) sebesar 13.587.961 Dolar AS.

“Sementara itu, nilai impor Provinsi Aceh pada bulan November 2023 adalah senilai 26.302.049 Dolar AS atau naik sebesar 177,77 persen dibandingkan Oktober 2023,” pungkas dia.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya