Berita

Presiden Partai Buruh Said Iqbal dalam konferensi pers via Zoom, pada Jumat (15 /12)/RMOL

Politik

Aksi Buruh Bikin Macet Tol Cipularang-Cikopo, Said Iqbal Minta Maaf

SABTU, 16 DESEMBER 2023 | 02:25 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Presiden Partai Buruh Said Iqbal mewakili aliansi para buruh meminta maaf kepada publik atas aksi buruh yang sempat menyebabkan kemacetan panjang di Jalan Tol Cipularang, Jawa Barat pada Kamis kemarin (14/12).

"Saya meminta maaf kepada pengguna jalan di Tol Cipularang dan Cikopo Palimanan (Cikopo) mengalami kemacetan panjang. Atas nama Presiden Buruh saya mewakili buruh setidak-tidaknya buruh Jawa Barat, saya minta maaf karena kemacetan panjang," kata Said Iqbal dalam konferensi pers via Zoom, pada Jumat (15/12).

Dari aksi tersebut, Said mengakui pihaknya mendapatkan tuaian negatif dari masyarakat. Padahal, apa yang dilakukan oleh para buruh tersebut hanyalah respons dari tidak hadirnya para pemimpin daerah, baik Gubernur, Bupati maupun Walikota dalam menemui massa untuk duduk dan berunding bersama.

"Kasus semalam, menunjukkan bahwa mereka (buruh) marah. Gubernur tidak mau mendengar, sehingga jalan macet puluhan KM. Andai mereka mau duduk bersama, mencari solusi, tentu tidak akan terjadi hal seperti ini, mereka yang harus tanggung jawab," ujar Said.

Di satu sisi, Said Iqbal juga meminta kepada masyarakat untuk bersabar dan mengerti, karena apa yang diperjuangkan oleh buruh, juga merupakan kepentingan banyak pihak.

"Memang itu merugikan pihak lain, tapi itu juga upaya teman-teman buruh, yang tengah memperjuangkan nasib kita semua demi kesejahteraan bersama. Karena anda yang terkena macet juga menjadi bagian yang tengah kami perjuangkan,” jelasnya.

“Mungkin anda terkena macet di jalan, tapi ada jutaan buruh dan masyarakat kecil lainnya yang mengalami macet ekonomi," tandas Said Iqbal.

Padahal, tuntutan para buruh hanya ingin menemui Pj Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin dan membicarakan revisi SK upah minimum buruh.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Sekjen AMPG Anggap Qodari Sedang Melawak

Rabu, 22 Mei 2024 | 01:56

PK Ditolak MA, Alex Noerdin Tetap Jalani Vonis 9 Tahun Penjara

Rabu, 22 Mei 2024 | 01:36

Pemilik Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Bakal Diperiksa Polisi

Rabu, 22 Mei 2024 | 01:11

Tingkatkan Realisasi KPR Nonsubsidi, BTN Resmikan Sales Center Baru di 3 Kota Besar

Rabu, 22 Mei 2024 | 00:51

Tani Merdeka Bangun 7.200 Posko Pemenangan Sudaryono

Rabu, 22 Mei 2024 | 00:28

WWF ke-10 Aman dan Kondusif, Menteri PUPR Apresiasi Pengamanan TNI-Polri

Rabu, 22 Mei 2024 | 00:06

Mangkir dari Panggilan Kejaksaan, Anggota DPRD Madiun Dianggap Lecehkan Hukum

Selasa, 21 Mei 2024 | 23:49

Supian Suri Dilaporkan ke KASN dan BKN Jelang Pilkada 2024

Selasa, 21 Mei 2024 | 23:42

Nyaru jadi Bengkel, Industri Rumahan Narkotika Ini Mampu Memproduksi Jutaan Tablet

Selasa, 21 Mei 2024 | 23:20

KLHK Lanjutkan Safari Sosialisasi FOLU Net Sink 2030 di Yogyakarta

Selasa, 21 Mei 2024 | 23:16

Selengkapnya