Berita

Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka/RMOL

Politik

Tekan Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Ini Kiat Prabowo-Gibran

JUMAT, 15 DESEMBER 2023 | 09:47 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Perlindungan dan penegakan hukum pada kasus kekerasan anak serta perempuan, menjadi salah satu program kerja yang akan dijalankan pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Mengutip data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, per Desember 2023 ada 26.362 kasus kekerasan perempuan dan anak. Paling tinggi, kasus kekerasan terjadi di lingkungan rumah tangga sebanyak 16.039.

Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Imanuel Cahyadi, untuk mengatasi masalah itu, maka disusunlah program prioritas untuk mengatasi kekerasan pada anak dan perempuan.

"Perempuan dan anak telah mendapatkan prioritas Prabowo-Gibran, Ruang perlindungan sudah ke arah yang tepat di bawah pemerintahan Presiden Jokowi, Kami akan menyempurnakannya lagi," kata Cahyadi kepada wartawan, Jumat (15/12).

Dia menjelaskan, pada Asta Cita 1 dengan program kerja memperkuat perlindungan perempuan dan anak serta memperkuat penegakan hukumnya akan ditekankan kepada upaya preventif.

Salah satu cara yang akan menjadi konsen Prabowo-Gibran, katanya, adalah pembangunan kesejahteraan keluarga, sehingga tidak lagi bermunculan masalah kekerasan perempuan dan anak di lingkungan keluarga.

"Kami menekankan langkah preventif dengan membangun kesejahteraan ekonomi keluarga, dengan lapangan pekerjaan makin dibuka luas," tuturnya.

Lanjutnya, Prabowo-Gibran juga memiliki beberapa program dengan membangun ketahanan nasional mulai dari tingkat individu hingga keluarga. Hal ini diharapkan bisa menjadi salah satu cara untuk menekan kasus kekerasan perempuan dan anak.

"Kita bangun ketahanan nasional dari tingkat individu dan keluarga. Langkah konkritnya dengan program-program seperti makan siang gratis dan lain-lain," pungkasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya