Berita

Progres pembangunan IKN Nusantara/Istimewa

Politik

Gen Z Harap IKN Nusantara Jadi Peradaban Maju dan Manusiawi di Masa Depan

MINGGU, 10 DESEMBER 2023 | 02:36 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara diharapkan dapat menjadi peradaban yang maju dan manusiawi saat selesai dibangun kelak. Di mana generasi Z yang akan merasakan dampak dari IKN sekitar 20 tahun mendatang.

Demikian disampaikan Chairman Centennial Z, Dinno Ardiansyah, dalam diskusi bertajuk "IKN, Jembatan Masa Kini dan Depan" yang berlangsung di Media Center Indonesia Maju, Jakarta, Kamis (7/12).

"IKN ini adalah kepentingan kita bersama, khususnya generasi Z, karena kita yang akan merasakan dampaknya di umur 40-50 tahun. Kita tunggu peradaban yang maju dan manusiawi di IKN," kata Dinno, melalui keterangannya, Sabtu (9/12).


Dinno yang sudah dua kali mengunjungi IKN pada Maret dan Juli lalu itu mengaku banyak mendengar respons positif dari teman-temannya. Hal yang menurutnya jauh berbeda dari yang ia temukan di media sosial.

"Apa yang dikatakan di media sosial terpatahkan karena mungkin mereka enggak lihat langsung. Saya sudah dua kali ke sana karena informasi yang simpang siur di media sosial. Kita cari tahu, kaji, riset, ngobrol sama teman-teman di sana. Pas ke sana yang kita senang anak muda sangat excited dengan IKN. Terlebih sekarang ada tol yang menghubungkan Samarinda ke Balikpapan. Itu teman-teman merasakan dampaknya," tutur Dinno.

Meski demikian, menurut Dinno, anak muda tetap perlu mengawasi dan mengkritisi pembangunan IKN. Jangan sampai ada anggaran yang sebenarnya diperuntukkan untuk sektor lain, namun justru dialihkan untuk IKN.

"Selama ada rasionalitas dan grand design yang jelas, dan selama tidak merusak pos anggaran yang ada seperti pendidikan, kesehatan, dan lain-lain, itu tidak masalah. Yang jadi masalah kalau merusak pos anggaran yang sudah ada," jelas Dinno.

Pembangunan IKN sebenarnya ditargetkan berjalan sejak 2020 dan akan terus berlangsung hingga selesai pada 2045. Namun pada 2020 lalu Indonesia dan dunia menghadapi pandemi Covid-19 yang membuat pembangunan IKN tertunda.

Target penyelesaian pembangunan IKN pada 2045 juga tidak terlepas dari aspirasi Indonesia menjadi negara maju, di mana pemerintah menargetkan PDB per kapita 30 ribu dolar AS per tahun pada waktu tersebut.

"Kita mempunyai aspirasi menjadi negara maju di 2045. Perkiraan awalnya 2020 mulai bangun tapi ada Covid. Jadi perkiraan awalnya membangun IKN itu 25 tahun kita harapkan kota itu (IKN) sudah relatif lengkap, penduduk melewati satu juta dan menjadi satu kota yang utuh, bukan yang setengah jalan," ujar Menteri PPN/Kepala Bappenas periode 2016-2019, Bambang Brodjonegoro, pada acara yang sama.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya