Berita

Ketua BSN DPP Partai Golkar, Syahmud Basri Ngabalin/RMOLJabar

Politik

Ridwan Kamil Pimpin TKD, BSNPG Optimistis Jabar Masih Jadi Lumbung Suara Prabowo-Gibran

SELASA, 05 DESEMBER 2023 | 01:03 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Badan Saksi Nasional Partai Golkar (BSNPG) memastikan Jawa Barat (Jabar) tetap menjadi lumbung suara bagi pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Alasannya, selain ada strategi khusus dari Partai Golkar, BSNPG pun terus bekerja hingga ke tingkat akar rumput dan tempat pemungutan suara (TPS) se-Indonesia, termasuk TPS di seluruh wilayah Jabar.

Ketua BSN DPP Partai Golkar, Syahmud Basri Ngabalin menyampaikan, pihaknya memiliki tugas pokok dan fungsi (tupoksi) untuk memastikan suara dukungan bagi Prabowo-Gibran terus bertambah besar.


Selain itu, BSNPG pun harus memastikan elektabilitas Partai Golkar terus melonjak dalam perhelatan politik Pemilu Serentak 2024 ini.

"Jadi kami bekerja di tingkat grassroot terutama di TPS, itu kita harus pastikan ada," ucap Syahmud saat pembagian 1.300 paket sembako Bacawalkot Cimahi, M. Firaldi Akbar Zulkarnain, di Lapangan Rusunawa Cibeureum, Kota Cimahi, Senin (4/12).

Diakui Syahmud, dari seluruh wilayah di Indonesia, pertarungan politik di Jabar cukup sengit. Sebab, setiap koalisi partai muncul dengan beragam strategi yang digunakan untuk memenangkan masing-masing capres-cawapresnya.

"Tapi bagi kami, itu fine-fine saja," sebut Syahmud, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Senin (4/12).

"Kita pastikan suara di TPS yang sesuai dengan DPT itu yang menjadi sasaran BSNPG nanti," imbuhnya.

Politikus asal Fakfak, Papua Barat ini meyakini, Jabar akan tetap menjadi lumbung suara bagi Prabowo-Gibran. Apalagi bekas Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, telah ditunjuk menjadi panglima perang di Jabar yang memiliki jaringan serta kekuatan sampai ke tingkat masyarakat bawah.

"Pasti, itu adalah sebuah kepastian yang setiap hari kita mendiskusikan itu. Dan kita tidak pernah menyampaikan secara publik," terangnya.

Dibeberkan Syahmud, apa yang dilihat publik dari Partai Golkar merupakan bagian dari hal yang tidak bersifat strategis.

"Kalau hal yang sifatnya strategis itu menjadi rahasia dapur dalam sebuah pertarungan yang tidak akan kita munculkan ke publik," jelasnya.

Disinggung terkait persentase kemenangan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024 nanti, dia menyampaikan, bisa dilihat saat pelaksanaan pemungutan suara nanti. Meski begitu, pada 14 Februari 2024 akan menjadi ajang pembuktian bagi seluruh jajaran Partai Golkar bekerja atau tidaknya untuk memenangkan Prabowo-Gibran sekaligus memenangkan Partai Golkar.

"Tapi kalau ditanya dari BSNPG, kami punya kepercayaan diri lebih terhadap kemenangan Prabowo-Gibran," tandasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya