Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Efisiensi, Barclays Siap PHK Besar-besaran

JUMAT, 01 DESEMBER 2023 | 09:47 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Raksasa perbankan Inggris Barclays berencana memangkas 900 pekerjaan di seluruh bisnis domestiknya.

Barclays menggambarkan tindakannya sebagai restrukturisasi untuk menyederhanakan dan membentuk kembali bisnis, meningkatkan layanan, dan memberikan keuntungan yang lebih tinggi.

"Ini termasuk perubahan pada jumlah karyawan kami seiring dengan berkurangnya lapisan manajemen," kata juru bicara perusahaan, seperti dikutip dari AFP, Kamis (30/11).

“Kami berkomitmen untuk mendukung rekan-rekan yang terkena dampak melalui perubahan ini,” tambah juru bicara tersebut.

Serikat pekerja Unite menyebut keputusan Barclays sebagai langkah memalukan menjelang Natal. Mereka mengatakan, pemotongan tersebut sebagian besar akan menyasar divisi back-office bank seperti kepatuhan, keuangan, hukum, kebijakan, TI, dan risiko.

“Barclays secara memalukan melakukan PHK untuk lebih meningkatkan keuntungan besarnya,” kata Sekretaris Jenderal Unite Sharon Graham.

“Ini adalah bank yang sangat kaya dan sudah siap menghasilkan keuntungan besar tahun ini,” ujarnya.

Bulan lalu, Barclays mengisyaratkan bahwa pemotongan lebih lanjut mungkin akan dilakukan karena laba bersih bank tersebut untuk kuartal ketiga turun 16 persen.

Sementara itu, kelompok konsumen telah meningkatkan kekhawatiran bahwa penutupan cabang-cabang utama di Barclays dan bank-bank Inggris lainnya dapat berdampak terutama pada kelompok lansia karena mereka sebagian besar masih menggunakan uang tunai.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Sukses Amankan Pilkada, DPR Kasih Nilai Sembilan Buat Kapolri

Jumat, 29 November 2024 | 17:50

Telkom Innovillage 2024 Berhasil Libatkan Ribuan Mahasiswa

Jumat, 29 November 2024 | 17:36

DPR Bakal Panggil Kapolres Semarang Imbas Kasus Penembakan

Jumat, 29 November 2024 | 17:18

Pemerintah Janji Setop Impor Garam Konsumsi Tahun Depan

Jumat, 29 November 2024 | 17:06

Korsel Marah, Pesawat Tiongkok dan Rusia Melipir ke Zona Terlarang

Jumat, 29 November 2024 | 17:01

Polri Gelar Upacara Kenaikan Pangkat, Dedi Prasetyo Naik Bintang Tiga

Jumat, 29 November 2024 | 16:59

Dubes Najib Cicipi Menu Restoran Baru Garuda Indonesia Food di Madrid

Jumat, 29 November 2024 | 16:44

KPU Laksanakan Pencoblosan Susulan di 231 TPS

Jumat, 29 November 2024 | 16:28

Kemenkop Bertekad Perbaiki Ekosistem Koperasi Kredit

Jumat, 29 November 2024 | 16:16

KPK Usut Bau Amis Lelang Pengolahan Karet Kementan

Jumat, 29 November 2024 | 16:05

Selengkapnya