Berita

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi di acara Debat Terbuka Tingkat Tinggi Dewan Keamanan PBB, di New York, Amerika Serikat/Ist

Politik

Dewan Keamanan PBB Harus Upayakan Tiga Hal untuk Perbaiki Situasi di Gaza

KAMIS, 30 NOVEMBER 2023 | 17:14 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sebagai lembaga internasional yang punya tanggung jawab besar untuk menjaga stabilitas perdamaian dunia, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), tidak boleh diam saja melihat kekacauan dan krisis kemanusiaan di Palestina.

Hal itu ditekankan oleh Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi di acara Debat Terbuka Tingkat Tinggi Dewan Keamanan PBB, di New York, Amerika Serikat, pada Rabu (29/11).

Melihat perkembangan konflik militer yang semakin tidak terkendali di Jalur Gaza dan Tepi Barat, Menlu Retno mendesak agar DK PBB segera bertindak guna menjaga kepercayaan pada sistem multilateral.


"Dewan harus memastikan bahwa permusuhan tidak kembali terjadi dengan balas dendam, dan bekerja sama untuk melampaui jeda kemanusiaan menuju gencatan senjata yang bertahan lama," kata Retno.

Dia meminta DK PBB menindaklanjuti tiga upaya yang dinilai mampu memberikan dampak yang signifikan di Gaza, Tepi Barat, dan Palestina.

Pertama, kata Retno, DK PBB harus bisa menjamin bahwa arus bantuan kemanusiaan di Gaza terus berlanjut.

"Memberikan bantuan kemanusiaan tanpa hambatan, dengan cara yang cepat, memadai, aman, terpantau dengan baik, dan berkelanjutan di seluruh Gaza," paparnya.

Kedua, lanjutnya, DK PBB harus memastikan Israel dan Hamas mematuhi Hukum Internasional, khususnya Hukum Humaniter Internasional.

"Semua pihak (harus) menjaga hak asasi manusia, melindungi warga sipil menjunjung tinggi kesucian infrastruktur publik, khususnya rumah sakit, sekolah, tempat ibadah, dan tempat pengungsian PBB," tegas Retno.

Terakhir, dia mendesak agar PBB dapat menerapkan gencatan senjata permanen untuk mengakhiri semua permusuhan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya