Berita

Dandhy Laksono/Net

Politik

Komentari Candaan Heru Budi Soal IKN, Dandhy Laksono: Melecehkan Warga Kalimantan

KAMIS, 30 NOVEMBER 2023 | 03:50 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Seloroh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang mengatakan kepada pegawai Eselon III Pemprov DKI akan memindahkan ke Ibukota Negara (IKN) Nusantara jika tak bekerja dengan baik mendapat sorotan.

Aktivis Dandhy Laksono dalam akun media sosial X miliknya mengomentari candaan Heru Budi. Pasalnya, gaya bercanda seperti itu dinilai sangat tendensius.

Ada lima poin yang ditulis Dandhy sebagai kritik terhadap pernyataan Heru Budi.


“1. Melecehkan warga Kalimantan. 2. Sentimen negatif untuk investor. 3. Warning untuk calon kreditur. 4. Image buruk untuk ASN lokal. 5. Menghina proyek mercusuar Jokowi,” tulis Dandhy, Rabu (29/11).

Praktis, cuitan Dandhy langsung dibanjiri komentar mayoritas pro terhadapnya.

Seperti komentar bernada sarkasme yang dilontarkan akun @248mkm.

“Dulu, ada yg bilang tempat jin buang anak. Skrg, ada yg bilang tempat buang asn bermasalah,” tulisnya.

Heru pun menjadi bulan-bulanan dalam berbagai komentar netizen. Seperti yang diungkapkan oleh akun @acartimun21.

“oh... kalo gitu pak Heru pantas ke IKN..” selorohnya.

Sebelumnya, Heru menyampaikan hal itu dalam seminar bertajuk 'Menuju Masa Depan Jakarta sebagai Kota Global' di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat. Selasa (28/11). Seminar ini dihadiri ratusan pegawai eselon III Pemprov DKI.

"Jadi bapak kalau enggak bekerja dengan baik, sesuai dengan UU ASN yang terbaru, bapak saya pekerjakan ke IKN," tutur Heru disambut gelak tawa oleh para hadirin.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya