Berita

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi/Net

Politik

Jelang Pemilihan Anggota Dewan IMO, Menhub Pimpin Delegasi Indonesia Galang Dukungan

SELASA, 28 NOVEMBER 2023 | 14:43 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Indonesia masih menggalang dukungan untuk meraih suara dari negara-negara lain, jelang pemilihan Anggota Dewan International Maritime Organization (IMO) yang akan diselenggarakan pada 1 Desember 2023.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memimpin langsung delegasi Indonesia, jelang pemilihan anggota dewan IMO yang akan digelar di London, Inggris.

Pencalonan kembali sebagai anggota dewan IMO merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan eksistensi dan peran aktif Indonesia di kancah internasional, serta memperkuat visi untuk menjadi poros maritim dunia.


Hal ini juga sejalan dengan arah kebijakan dan strategi pemerintah Indonesia yang tercantum dalam RPJMN 2020-2024.

Pada Senin (27/11) hingga Rabu (29/11), Budi Karya akan memimpin sejumlah kegiatan di London. Di antaranya resepsi diplomatik dan pertemuan bilateral dengan sejumlah negara, dalam rangka menyukseskan pencalonan kembali Indonesia sebagai anggota dewan IMO Kategori C periode 2024-2025.

Dikatakan Budi Karya, Indonesia harus bisa meraih minimal 89 suara dari negara-negara anggota IMO yang berjumlah total 175 negara, agar berhasil masuk menjadi anggota dewan IMO.  

Pada pemilihan periode 2022-2023 lalu, Indonesia berhasil mendapatkan 127 suara.

"Dengan komitmen nyata yang telah kami tunjukkan selama ini untuk mengembangkan sektor maritim global yang berkelanjutan, kami yakin negara-negara lain akan mendukung dan memberikan suaranya untuk Indonesia," ujar Budi Karya dalam keterangan tertulis, Selasa (28/11).

Adapun resepsi diplomatik akan diselenggarakan pada Selasa (28/11), yang akan melibatkan delegasi dari sejumlah stakeholder terkait sebagai tim lobby pemenangan Indonesia.

"Saya meminta kepada seluruh delegasi yang ditugaskan, untuk berpartisipasi aktif dalam upaya menggalang dukungan dan mendapatkan suara dari negara lain," pungkas Budi Karya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya