Berita

Pasangan capres-cawapres, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, berpeluang menang satu putaran kalau tidak terjadi kecurangan pada Pilpres 2024/RMOL

Politik

Jika Tidak Terjadi Kecurangan, Pasangan Amin Akan Menang Satu Putaran

MINGGU, 26 NOVEMBER 2023 | 07:14 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin), diyakini akan memenangkan Pilpres 2024 dalam satu putaran. Syaratnya, pelaksanaan pilpres tidak terjadi kecurangan.

"Mengapa? Kecurangan itu diawali dari Jokowi cawe-cawe. Kedua, puteranya diloloskan oleh Jokowi sebagai cawapres. Ketiga, Jokowi terbitkan PP nomor 53 yang membolehkan menteri dan walikota yang capres dan cawapres tidak harus mundur. Itu artinya PP dikeluarkan untuk jadikan anaknya sebagai wapres," kata Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (26/11).

Muslim melihat Jokowi melakukan kecurangan dengan segala cara. Tak heran kalau semua perangkat di bawahnya juga akan berbuat curang.


Padahal, menurut Muslim, kantong-kantong suara di Jawa dan luar Jawa terlihat didominasi suara oleh pasangan Amin. Berdasarkan fakta di lapangan, rakyat bergerak menghendaki perubahan dan perbaikan atas kerusakan parah di Indonesia.

"Survei-survei yang dirilis itu, Surepay. Saya tidak tertarik menanggapinya. Lapangan lah berbicara. Kalau pilpres demokratis dan sesuai aspirasi rakyat, pasti rakyat yang menang, dan itu satu putaran," terang Muslim.

Namun demikian, kata Muslim, jika pelaksanaan pilpres dilakukan dengan curang dan tidak jujur, maka dipastikan pasangan Amin akan kalah, dan Jokowi yang "menang".

"Tapi jika Jokowi tetap tidak jujur dan berlaku curang, Jokowi akan jadi musuh rakyat. Karena rakyat inginkan perubahan dan perbaikan, bukan kecurangan dan kerusakan," pungkas Muslim.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya