Berita

Wakil Ketua Koordinator Relawan Prabowo-Gibran, Haris Rusly Moti (kedua depan dari kanan)/RMOL

Politik

Haris Rusly: Birukan Langit Berisi Edukasi, Bukan Kampanye

KAMIS, 23 NOVEMBER 2023 | 19:16 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Mengumpulkan massa dengan melibatkan calon presiden maupun calon wakil presiden bukan berarti dimaknai sebagai kegiatan mencuri start kampanye.

Hal itu ditegaskan Wakil Koordinator Relawan Prabowo-Gibran, Haris Rusly Moti berkaitan rencana kegiatan 'Sabtu Biru Langit Ceria Se-Indonesia' untuk menyatukan relawan pendukung Prabowo-Gibran.

"Selama ini sebelum tanggal 28 (jadwal kampanye) sekalipun, seluruh capres lain juga melakukan kegiatan seperti ini (mengumpulkan massa) di berbagai tempat," kata Haris Rusly Moti di Sekretariat Bersama (Sekber) TKN Prabowo-Gibran, Jalan Letjen S Parman, Jakarta Barat, Kamis (23/11).

Menurutnya, kegiatan mengumpulkan massa bukan termasuk bagian kampanye selagi tidak ada ajakan untuk memilih.

"Itu sesuatu yang tidak dilarang. Yang tidak boleh kan mengajak, (sementara) yang kami lakukan ini adalah satu edukasi," sambungnya.

Di sisi lain, kegiatan Sabtu Biru Langit Ceria Se-Indonesia yang akan digelar di seluruh basis relawan Prabowo-Gibran pada Sabtu (25/11) mendatang dimaknai sebagai kegiatan kreatif relawan.

"Yang emak-emak bikin pasar murah, Gen Z pertandingan Mobile Legend, jadi bukan sesuatu pengumpulan massa besar seperti acara-acara kampanye terbuka pada Januari nanti. Ini acara kreatif, acara edukasi ya trus acara yang diabadikan untuk kepentingan masyarakat," tandasnya.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Produksi Film Porno, Siskaeee Cs Segera Disidang

Rabu, 22 Mei 2024 | 13:49

Panglima TNI Diminta Tarik Anggota Puspom dari Kejagung

Selasa, 28 Mei 2024 | 18:58

Topeng Mega-Hasto, Rakus dan Berbohong

Kamis, 23 Mei 2024 | 18:03

IAW Desak KPK Periksa Gubernur Jakarta, Sumbar, Banten, dan Jateng

Senin, 20 Mei 2024 | 15:17

Pj Gubernur Jabar Optimistis Polisi Mampu Usut Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kamis, 23 Mei 2024 | 06:48

UPDATE

Mulai 2027, Kolombia Larang Adu Banteng

Rabu, 29 Mei 2024 | 13:49

Transisi Energi, Pertamina Hulu Rokan Manfaatkan PLTS Terbesar di Indonesia

Rabu, 29 Mei 2024 | 13:45

Korban Kasus Penggelapan Memohon Hakim MA Kabulkan Kasasi

Rabu, 29 Mei 2024 | 13:42

Umat Diajak Rencanakan Haji di Usia Muda

Rabu, 29 Mei 2024 | 13:36

Partai Buruh Tolak Program Tapera Dijalankan

Rabu, 29 Mei 2024 | 13:25

Denmark Tolak Akui Negara Palestina

Rabu, 29 Mei 2024 | 13:09

Fantastis, Kerugian Negara Kasus Korupsi Timah Naik Jadi Rp300 T

Rabu, 29 Mei 2024 | 13:08

Sambut Pilkada, PP Pemuda Katolik Siap Aktivasi Desk Orkestrasi

Rabu, 29 Mei 2024 | 13:01

Ratusan Juta Uang Kementan Ngalir ke Nasdem

Rabu, 29 Mei 2024 | 12:59

UKT Batal Naik Setelah Diprotes, Bukti Koordinasi Pemerintah Buruk

Rabu, 29 Mei 2024 | 12:48

Selengkapnya