Berita

Capres Nomor Urut 1 Anies Baswedan dalam dialog terbuka Muhammadiyah di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jawa Tengah, Rabu (22/11)/Rep

Politik

Kritik Proyek IKN di Tengah Hutan, Anies: Tujuan dan Langkah Tidak Nyambung

RABU, 22 NOVEMBER 2023 | 13:36 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur,  dinilai Capres Nomor Urut 1 Anies Baswedan akan menimbulkan masalah ketimpangan baru.

Hal ini ditegaskan Anies dialog terbuka Muhammadiyah bersama calon pemimpin bangsa di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jawa Tengah, Rabu (22/11).

"Kalau mau meratakan Indonesia maka bangun kota kecil menjadi menengah, kota menengah menjadi besar di seluruh wilayah Indonesia, bukan hanya membangun satu kota di tengah-tengah hutan," kata Anies Baswedan.

"Karena membangun satu kota di tengah hutan itu sesungguhnya menimbulkan ketimpangan yang yang baru," sambung jagoan Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu.

Capres yang diusung Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu memandang tujuan pemerintah untuk meratakan pembangunan dan perekonomian di Indonesia tak sejalan dengan upaya-upaya strategis yang dilakukan.

"Jadi antara tujuan dengan langkah yang dikerjakan itu tidak nyambung," tegas mantan Rektor Universitas Paramadina itu.

Atas alasan di atas,  Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu menggarisbawahi pembangunan IKN perlu dikaji secara serius demi pemerataan yang menjadi tujuan Indonesia.

"Karena tujuan kita yang saya sampaikan tadi, Indonesia yang setara, Indonesia yang merata, argumennya sama, tapi menurut kami langkahnya bukan dengan membangun satu kota tapi justru dengan membesarkan semua kota yang ada di seluruh Indonesia," tutup Anies.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

Jejak S1 dan S2 Bahlil Lahadalia Tidak Terdaftar di PDDikti

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 14:30

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Hikmah Heboh Fufufafa

Minggu, 20 Oktober 2024 | 19:22

Begini Kata PKS Soal Tidak Ada Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

Minggu, 20 Oktober 2024 | 15:45

Promosi Doktor Bahlil Lahadalia dan Kegaduhan Publik: Perspektif Co-Promotor

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:56

UPDATE

Hasil Perikanan Indonesia Rambah Pasar Eropa

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 03:53

Irjen TNI Apresiasi BRImo Indonesia Pingpong League Seri 2

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 03:33

Anis Matta: Magelang Ikon Semangat Perjuangan

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 03:16

Terancam Aktivitas Trawl, Nelayan Kecil Minta Pemerintah Bertindak Adil

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 02:57

Tugu Insurance Sabet Dua Penghargaan dari The Finance

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 02:41

Ketua DPD Siap Perjuangkan Kesejahteraan Guru Ngaji

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 02:12

Kompetisi Bumi Berseru Fest Dorong Masyarakat Peduli Lingkungan

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 01:53

Fraksi PKS Minta Perketat Pengawasan Produk Makanan Impor

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 01:35

Pertebal Sinergitas, Danpasmar 2 Sambangi Mapolda Jatim

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 01:18

Prabowo: Bukit Tidar, Pakunya Pulau Jawa

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 00:59

Selengkapnya