Berita

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo menghadiri Rangkaian negosiasi dan pertemuan The Indo-Pacific Economic Framework for Prosperity (IPEF) yang digelar di Moscone Center, San Francisco, Amerika Sertikat, pada Kamis (16/11)/Ist

Politik

Di Forum IPEF, Jokowi Tekankan Pentingnya Kerja Sama Saling Menguntungkan

SABTU, 18 NOVEMBER 2023 | 00:02 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Rangkaian negosiasi dan pertemuan The Indo-Pacific Economic Framework for Prosperity (IPEF) yang digelar di Moscone Center, San Francisco, Amerika Sertikat, ditutup dengan Pertemuan Tingkat Kepala Negara, pada Kamis (16/11).

Pertemuan dipimpin oleh Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan dihadiri oleh empat belas kepala pemerintahan mitra IPEF lainnya, atau menteri yang mewakili. Pertemuan Tingkat Tinggi tersebut bertujuan untuk menyampaikan progres perkembangan dan komitmen bersama yang ingin dicapai melalui  kemitraan IPEF.

Presiden Joko Widodo dalam kesempatan tersebut menegaskan kembali perlunya kerja sama di kawasan Indo-Pasifik.


"Indonesia selalu terbuka melakukan kerja sama dengan siapapun berdasar prinsip saling menguntungkan," kata Presiden Jokowi dilansir dari siaran pers Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI, Jumat (17/11).

Lebih lanjut Presiden Jokowi juga menyampaikan pandangan Indonesia bahwa kesuksesan IPEF ini akan tergantung pada manfaat yang saling menguntungkan, yang dapat dirasakan secara nyata oleh seluruh Negara Mitra IPEF.

Pada pertemuan tersebut, hadir para pemimpin dari 14 negara anggota IPEF. Namun hanya 5 negara yang diberikan kesempatan menyampaikan sambutannya, yakni Amerika Serikat, Indonesia, Jepang, Singapura dan Vietnam.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto hadir mendampingi Presiden Jokowi pada acara Pertemuan Tingkat Kepala Negara IPEF, dan bertindak selaku menteri yang mewakili Indonesia dalam pembahasan di berbagai forum IPEF.




Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya