Berita

Capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar memperkenalkan Kapten Timnas Amin M Syaugi Alaydrus/Ist

Politik

Pamerkan Keahlian Kapten Timnas Amin, Anies: Ngeri Nggak?

RABU, 15 NOVEMBER 2023 | 12:47 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Ditunjuk menjadi Kapten Tim Nasional Pemenangan capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Timnas Amin), Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi Alaydrus ternyata memiliki banyak prestasi.

Hal ini diungkap Anies melalui akun Instagram, Rabu (15/11). Dia menuturkan, Syaugi merupakan pilot pesawat tempur F-16 yang andal.

"Ini nih kapten Timnas Amin, Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi. Ngeri nggak? Ngeri dong," kata Anies.


Capres yang diusung Partai Nasdem, PKS dan PKB itu melanjutkan, untuk menjadi pilot pesawat tempur F-16 yang kecepatannya bisa sampai 2.400 km/jam dan menahan G-Force sampai 9G itu dibutuhkan banyak keahlian.

Keahlian tersebut diantaranya kemampuan memahami dan menguasai sistem pesawat, aerodinamika, navigasi dan meteorologi. Kebugaran fisik untuk menahan G-force yang amat tinggi dan kondisi yang menantang.

Selanjutnya, menguasai kecepatan dan ketepatan dalam mengambil keputusan di bawah tekanan besar. Kemampuan memahami situasi sekeliling, melihat potensi risiko dan fokus pada tujuan misi.

Serta kepemimpinan dan kerjasama tim, juga kemampuan komunikasi secara efektif dan jernih. Ketenangan menghadapi situasi darurat dan kemampuan beradaptasi terhadap situasi yang berubah-ubah secara cepat.

"Jadi, sudah tahu ya kompetensi Kapten Timnas Amin ini? Kita dukung dan doakan beliau jalankan amanah ini, memimpin barisan tokoh-tokoh lain yang juga amat cakap dan kredibel, bersama-sama membawa perubahan yang lebih baik bagi bangsa dan masyarakat," ujar Anies.

Muhammad Syaugi Alaydrus akan dibantu 12 Co-Kapten yaitu Sudirman Said, Thomas Trikasih Lembong, Al Muzzammil Yusuf, Nihayatul Wafiroh, Azrul Tanjung, Nasirul Mahasim Nursalim, Leontinus Alpha Edison, Yusuf Muhammad Martak, Ki Anom Suroto, Jumhur Hidayat, Gus Maksum Langitan, dan Suyoto.

Kemudian Sekretaris Jenderal akan dipimpin oleh Novita Dewi dan Bendahara Umum Gede Widiade serta Tim Hukum Nasional, Ari Yusuf Amir.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya