Berita

Presiden China Xi Jinping/Net

Dunia

Punya Rencana Lebih Besar, Xi Jinping Tak Mungkin Invasi Taiwan dalam Waktu Dekat

SELASA, 14 NOVEMBER 2023 | 15:50 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

China kemungkinan besar tidak akan melakukan invasi ke Taiwan dalam kurun waktu beberapa tahun ke depan, termasuk prediksi pada tahun 2027.

Itu lantaran Presiden Xi Jinping memiliki rencana yang lebih besar, yaitu modernisasi militer untuk menjadi kekuatan utama dunia. Sehingga tampaknya Xi tidak akan merusak rencana itu dengan menyerang Taiwan.

Begitu pendapat dari Kepala Dewan Keamanan Nasional Taiwan, Wellington Koo dalam sebuah pengarahan di Taipei pada Senin (13/11).

"Saya tidak berpikir hal itu (invasi) akan terjadi dalam waktu dekat atau setidaknya dalam satu atau dua tahun," kata Koo, seperti dikutip The Straits Times.

Koo mengatakan, Taiwan akan terus memperkuat kemampuan pertahanan untuk menghadapi Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China. Sehingga ia meragukan jika Beijing memiliki kemampuan untuk menginvasi Taiwan dalam waktu dekat.

"Jika China perlu melakukan operasi pendaratan amfibi untuk merebut Taiwan, saya rasa China tidak akan memiliki kemampuan seperti itu pada tahun 2027," ujarnya.

Di samping itu, ia juga menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi oleh China, seperti kemerosotan ekonomi, pemilu Amerika Serikat, hingga perang di Timur Tengah.

Kendati begitu, Koo menolak menyebutkan kapan serangan China bisa terjadi.

Xi Jinping sendiri berupaya membangun “kekuatan kelas dunia” pada tahun 2027, tenggat waktu yang bertepatan dengan peringatan 100 tahun PLA.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Tiga Hakim PN Surabaya Tersangka Dugaan Suap Diperiksa di Kejagung

Selasa, 05 November 2024 | 14:04

Beberapa Jam Sebelum Pilpres AS, Korut Luncurkan Rudal Balistik ke Laut Timur

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Pembiayaan Hijau Jadi Kunci Percepatan SDGs

Selasa, 05 November 2024 | 13:58

Dipimpin Titiek Soeharto, Komisi IV DPR Rapat Bareng Kementan

Selasa, 05 November 2024 | 13:57

Cegah Pelanggaran Etik, DKPP Rakor Bareng 622 Penyelenggara Pemilu

Selasa, 05 November 2024 | 13:53

Susun Prolegnas 2025-2029, Baleg DPR Bahas Revisi UU Hak Cipta

Selasa, 05 November 2024 | 13:51

BPOM Sita Puluhan Ribu Kemasan Latio Imbas Kasus Keracunan

Selasa, 05 November 2024 | 13:45

Laporan Dugaan Gratifikasi Private Jet Kaesang Masih Berproses di KPK

Selasa, 05 November 2024 | 13:36

DKPP Terima 584 Pengaduan Pilkada, Terbanyak di Sumut

Selasa, 05 November 2024 | 13:35

Masih Sakit, Megawati Belum Bisa Bertemu Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 13:20

Selengkapnya