Berita

Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin/RMOL

Politik

Pesan Din Syamsuddin untuk Warga Muhammadiyah Menghadapi Pilpres 2024

SABTU, 11 NOVEMBER 2023 | 09:47 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Muhammadiyah tidak memiliki hubungan struktural, organisatoris, dan tidak berafiliasi dengan partai politik manapun. Oleh karena itu, Organisasi Muhammadiyah tidak memiliki keterlibatan kelembagaan dengan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden tertentu dalam Pemilu Serentak 2024.

Pemikiran tersebut disampaikan mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, M Din Syamsuddin menyikapi banyak pertanyaan soal sikap warga Muhammadiyah menghadapi Pilpres 2024.

“Maka jangan ada lembaga, baik Muhammadiyah maupun organisasi otonom (Ortom) dan Amal Usaha Muhammadiyah yang menarik warga Muhammadiyah memilih pasangan Capres-Cawapres tertentu,” kata Din dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (11/11).

Ia juga menyoroti pentingnya menjaga kebebasan anggota Muhammadiyah dalam berjuang melalui berbagai sarana partai politik. Tentunya dengan niat membawa nilai-nilai dan panji Muhammadiyah ke dalam partai masing-masing.

Namun dewasa ini, Din mencatat masih ada kader Muhammadiyah dari partai politik yang membawa kepentingan pribadi dan partai ke dalam Muhammadiyah.

“Tentu ini buruk bagi Muhammadiyah,” tegasnya.

Dalam konteks Khittah Pengembangan sejak Tanwir Denpasar tahun 2022, Muhammadiyah diingatkan untuk tetap aktif dalam politik kebangsaan dan terus mengkritik atau mengoreksi kebijakan negara dan pemerintah yang dianggap sebagai kemungkaran struktural.

“Kerusakan struktural yang terjadi terakhir ini harus menjadi sasaran dakwah amar ma'ruf nahi munkar Muhammadiyah,” ujar mantan Ketua Umum MUI ini.

Din menegaskan, Pilpres 2024 tidak boleh hanya disikapi pragmatis atau oportunistik, baik dalam sikap pasif atau bahkan cari aman. Dalam menentukan pilihan capres-cawapres, Din juga menyarankan agar keputusan tersebut didasarkan pada keyakinan untuk kepentingan umat Islam dalam kerangka bangsa Indonesia yang majemuk.

Warga Muhammadiyah diajak untuk mengedepankan mata hati dan mata pikiran, tidak terjebak pada perasaan atau kepentingan sesaat, seperti memilih figur yang sering datang ke acara Muhammadiyah atau menjanjikan posisi politik kepada tokoh-tokoh Muhammadiyah.

“Saatnya atau wis wayahe, warga Muhammadiyah memiliki literasi politik berdasarkan moral politik dari Islam,” tuturnya.

Lebih lanjut, Din menekankan bahwa memilih pasangan Capres-Cawapres seharusnya didasarkan pada pesan Rasul, yang menegaskan bahwa 'barang siapa yang tidak peduli terhadap urusan kaum muslimin, bukanlah dari mereka'.

Hal ini perlu dikaitkan dengan keyakinan bahwa pasangan tersebut dapat membawa bangsa Indonesia mewujudkan cita-cita nasionalnya.

“Dan benar-benar mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tutupnya.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Produksi Film Porno, Siskaeee Cs Segera Disidang

Rabu, 22 Mei 2024 | 13:49

Topeng Mega-Hasto, Rakus dan Berbohong

Kamis, 23 Mei 2024 | 18:03

IAW Desak KPK Periksa Gubernur Jakarta, Sumbar, Banten, dan Jateng

Senin, 20 Mei 2024 | 15:17

Pj Gubernur Jabar Optimistis Polisi Mampu Usut Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kamis, 23 Mei 2024 | 06:48

UPDATE

Sebelum Tertangkap, Caleg PKS Sempat Coba Hilangkan Barang Bukti?

Senin, 27 Mei 2024 | 21:59

Bobby Nasution Lantik 679 PPPK Pemko Medan

Senin, 27 Mei 2024 | 21:46

Tuntut Kejelasan SK PPPK, Puluhan Bidan Datangi Kantor Pemkab Musi Banyuasin

Senin, 27 Mei 2024 | 21:28

Diisukan Kehilangan Uang Rp 1 M, Bobby Nasution: Yang Hilang Barang Pemko

Senin, 27 Mei 2024 | 21:19

Rektor USU: Setiap Mahasiswa Tidak Boleh Gagal Kuliah Karena UKT

Senin, 27 Mei 2024 | 21:09

Aramiko Aritonang Dilantik Jadi Anggota DPR Aceh

Senin, 27 Mei 2024 | 20:56

Bicara Isu Pembangunan, Pengusaha Arab Bertemu Prabowo dan Erick Thohir

Senin, 27 Mei 2024 | 20:45

DPD RI: RUU Pariwisata Perlu Disempurnakan

Senin, 27 Mei 2024 | 20:38

UMKM Nahdliyin Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis

Senin, 27 Mei 2024 | 20:38

Aceh Butuh Pemimpin yang Peduli Lingkungan

Senin, 27 Mei 2024 | 20:27

Selengkapnya