Berita

Vice President Komunikasi Korporat PT Annalisee Big Data Dirgahayu bersama tim pemenangan tiga bacapres/Ist

Politik

Annalisee Big Data Perkenalkan Pendeteksi Buzzer ke Tiga Tim Pemenangan Capres

JUMAT, 10 NOVEMBER 2023 | 16:59 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Di era digital yang dipenuhi informasi, penting bagi masyarakat meningkatkan literasi dalam bersosial media agar tidak mudah termakan dengan penggiringan opini yang disebar buzzer.

Untuk itu, Annalisee Big Data meluncurkan sistem pendeteksi buzzer di media sosial menggunakan Social Network Analysis (SNA) dengan perpaduan Artificial Intelligence (AI) dan Big Data.

Executive Vice President Komunikasi Korporat PT Annalisee Big Data Dirgahayu Maha Restu membeberkan hal ini di depan Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta (UNJ) serta Juru Bicara Nasional Tim Pemenangan Nasional pasangan Anies-Muhaimin; Muhammad Iqbal, Wakil Ketua Umum Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud; Bagas Adhadirga, dan Ketua Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Prabowo-Gibran.


"Ini adalah SNA, di dalamnya terdapat percakapan di media sosial mengenai cuitan topik pemilu dan nama capres yang ditangkap dan dianalisis," kata Dirga lewat keterangan tertulisnya, Jumat (10/11).

Sistem ini memvisualisasikan pola percakapan mulai dari yang melemparkan topik sampai yang merespon topik tersebut hingga menjadi perbincangan yang trending di media sosial.

"Ada perbedaan warna yang memperlihatkan sentimen, influencer, dan topik. Itu dapat diklasifikasikan apakah topik tersebut sebuah cluster yang mendukung atau kontra dalam topik itu," jelas Dirga.

Tujuan dari sistem ini, agar mahasiswa dan masyarakat dapat lebih cermat untuk bisa membedakan buzzer atau tidak secara mudah, agar tidak termakan opini oleh satu pihak dengan mudah.

"Teman-teman harus lebih cermat lagi untuk bisa membedakan, makanya kami ciptakan aplikasi ini menggunakan AI dan Big Data untuk memonetisasi data dan mengklasifikasi bagaimana pola komunikasi itu tercipta," kata Dirga.

SNA juga dapat membaca pola komunikasi yang ada di media sosial untuk membedakan masing-masing pendukung pasangan capres melalui emosi respons yang diberikan kepada suatu topik.

"Emosi kalian juga bisa dibaca menggunakan kata-kata yang kalian tulis dengan AI dan Big Data," tandas Dirga.


Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya