Berita

Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily/RMOL

Politik

Banyak Drama Politik dalam Pilpres 2024, Golkar: Kita Harus Kedepankan Ide dan Gagasan, Bukan Baper

SELASA, 07 NOVEMBER 2023 | 14:34 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Presiden Joko Widodo menyebut banyak drama dalam kontestasi Pilpres 2024 ini ketika memberi sambutan di HUT ke-59 Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat, Senin malam (6/11).

Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily memandang, pernyataan Presiden Joko Widodo tersebut untuk memantik para capres agar mengedepankan ide dan gagasan bukan malah perasaan.

"Yang harus dikedepankan adalah, tentu pertarungan gagasan dan ide, serta tawaran program-program kepada masyarakat. Bukan karena, misalnya, bawa perasaan atau baper," ucap Ace di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (7/11).


"Tapi ya, tentu yang harus dikedepankan adalah rasional publik, terhadap pilihan-pilihan program yang ditawarkan, oleh pasangan calon presiden dan wakil presiden," imbuhnya.

Menurut Ace, jika terlalu banyak drama dalam pertarungan politik maka ketegangan politik akan tetap berlangsung usai Pemilu. Hal itulah yang diharapkan tidak terjadi.

"Tentu jangan sampai kalau kita bawa perasaan yang akan timbul adalah sakit hati yang berkepanjangan, sehingga usai pilpres pun antara satu pihak dengan pihak lain masih bersitegang dan konflik. Itu yang dihindari," tuturnya.

Menurut Ace, masyarakat bisa menilai pernyataan Presiden Joko Widodo ditujukan kepada siapa.

"Saya kira masyarakat bisa menilai terhadap apa yang disampaikan oleh Presiden Jokowi. Tetapi harus dibaca bahwa Presiden Jokowi ingin menekankan pada kita semua bahwa pertarungan pemilihan presiden merupakan kompetisi antarkeluarga besar bangsa kita," tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya