Menlu Upayakan Evakuasi 1 Keluarga dan 3 WNI yang Masih Terjebak di Palestina

Evakuasi sejumlah warga negara Indonesia (WNI) yang masih terjebak dalam wilayah agresi militer zionis Israel di Palestina, terus diupayakan pemerintah Indonesia hingga hari ini.

Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi menyampaikan hal tersebut usai mendampingi Presiden Joko Widodo melepas bantuan ke Palestina di Landasan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (4/11).

"Kita sedang berupaya untuk mengevakuasi satu lagi keluarga," ujar dia.

Dia memaparkan, satu keluarga yang masih terjebak di Gaza iru memiliki dua orang anak.

"Yang satu keluarga (ada) bapak, dua anak, dan satu istri. Itu ada di Gaza Selatan," beber Retno.

Selain itu, di wilayah lain juga terdapat beberapa WNI yang bekerja untuk lembaga kemanusian, diinformasikan masih terjebak dan belum dapat dievakuasi.

"Ada tiga relawan MER-C, beliau-beliau itu bekerja juga membantu RS Indonesia di Gaza Utara," ungkapnya.

Namun, Retno kemudian mendapat informasi bahwa 3 relawan MER-C itu enggan dievakuasi ke tempat lain oleh pemerintah. Sehingga, upaya yang dilakukan kini terfokus pada penyelamatan satu keluarga di Gaza Selatan.

"Untuk evakuasi itu sendiri, nama-nama itu harus mendapat approval. Ada syarat-syarat administrasi, yang sekali lagi teman-teman ini dalam kondisi yang tidak normal, sehingga prosesnya juga memakan waktu yang cukup lama," jelasnya.

"Tetapi, kita terus berhubungan dengan para WNI yang masih ada di Gaza. Doakan mereka selamat," pinta Retno.