PT Timah Tbk berkomitmen untuk dapat memberikan dampak positif pada kehidupan masyarakat di wilayah operasional.
Melalui program-program pelatihan dan pengembangan, PT Timah Tbk membantu masyarakat setempat meningkatkan keterampilan dan taraf hidup, yang nantinya turut memajukan perekonomian lokal sehingga menjadi masyarakat yang mandiri.
Kepala Bidang Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk, Anggi Siahaan mengatakan, PT Timah Tbk terus mengoptimalkan perannya dalam mendukung perekonomian masyarakat.
"Perusahaan berupaya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Dengan tetap mengedepankan nilai-nilai berkelanjutan dan tanggung jawab sosial," katanya, dalam keterangan resmi yang dikutip dari laman BUMN, Sabtu (4/10).
Selain kontribusi ekonomi, PT Timah Tbk juga memiliki program tanggung jawab sosial perusahaan yang berfokus pada pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan kesejahteraan masyarakat.
Produsen dan eksportir logam timah ini menyadari mereka tumbuh dan berkembang bersama masyarakat di wilayah operasional, sehingga memiliki kewajiban untuk terlibat dalam pembangunan infrastruktur, mengambil peran dalam melestarikan budaya, serta menggerakkan ekonomi masyarakat lewat berbagai program CSR dan Pemberdayaan Masyarakat.
Anggota holding Industri Pertambangan MIND ID ini juga mengambil peran untuk meningkatkan kualitas manusia di lingkar tambang dengan melaksanakan program kelas beasiswa pendidikan jenjang SMA. Saat ini sudah ada 815 alumni yang merasakan manfaat program ini.
Perusahaan juga mendukung sarana pendidikan formal dan informal di lingkar tambang seperti Taman Pendidikan Quran.
Selain melakukan reklamasi laut melalui program artificial reef, penanaman mangrove, restocking cumi dan kepiting bakau dan pemasangan tanggul penahan abrasi, perusahaan juga melakukan upaya konservasi dan rehabilitasi lahan bekas tambang, serta melakukan penelitian dan inovasi untuk mengurangi dampak lingkungan dari kegiatan pertambangan.
Komitmen PT Timah Tbk dalam melakukan pengelolaan lingkungan juga diapresiasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang memberikan penghargaan Profer Emas selama dua tahun berturut-turut.