Berita

Dirlantas Polda Aceh, Kombes Muhammad Iqbal Alqudusy/Ist

Nusantara

Kasus Lakalantas di Aceh Naik 5 Persen

JUMAT, 03 NOVEMBER 2023 | 04:46 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Kepolisian Daerah (Polda) Aceh mencatat sebanyak 593 kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi sepanjang bulan September dan Oktober 2023 di Aceh. Jumlah itu mengalami kenaikan dibandingkan Agustus 2023.

"Ada peningkatan lima persen atau 15 kasus dibandingkan pada bulan sebelumnya," kata Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Aceh, Kombes Pol Muhammad Iqbal Alqudusy kepada Kantor Berita RMOLAceh, Kamis (2/11).

Menurut Iqbal, kasus lakalantas yang menyebabkan meninggal dunia, meningkat 16 kasus dengan korban sebanyak 92 jiwa. Jumlah tersebut naik sebesar 42 persen dari Agustus 2023 dengan korban 64 jiwa.

Sementara korban luka berat tujuh jiwa naik 50 persen, yaitu jadi 35 kasus, dibandingkan Agustus 2023 sebanyak 20 kasus. Adapun untuk korban luka ringan turun enam kasus atau minus satu persen jadi 890 kasus selama September dan Oktober 2023.

"Sedangkan total kerugian material capai Rp1.500.650.000, jumlah itu juga mengalami peningkatan sebesar Rp236.650.000 atau 37 persen dari Rp909.451.000," ujar Iqbal.

Selain itu, kata Iqbal, sejak bulan September dan Oktober 2023, tercatat angka lakalantas tertinggi terjadi di wilayah hukum Polresta Banda Aceh, yaitu 126 kasus. Kemudian disusul Polres Aceh Timur sebanyak 71 kasus dan Polres Bireuen 68 kasus.

"Salah satu faktor utama adalah tingkat kesadaran akan keselamatan berkendara masyarakat Aceh masih rendah. Selain faktor jalan dan minimnya rambu pada titik titik blackspot atau rawan lakalantas," demikian Iqbal.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya