Berita

Para korban pennyerangan KKB mendapat perawatan medis/Net

Presisi

Tenaga Medis Puskesmas Yahukimo Diserang KKB, Polisi Bersiap Ambil Tindakan Tegas

KAMIS, 02 NOVEMBER 2023 | 08:41 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

KKB Serang Tenaga Medis di Puskesmas Amuma Distrik Amuma Kabupaten Yahukimo

RMOL. Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menyerang dan menganiaya 5 orang tenaga Medis Tim Cadangan Kesehatan Kesehatan (TCK) Emergency Medical Regional Papua di Puskesmas Amuma Distrik Amuma Kabupaten Yahukimo, Selasa (31/10).

Para korban tersebut adalah AM (41) yang menderita luka lebam pada mata kiri dan kanan, SR (23) mengalami luka lebam di pipi sebelah kiri, dan FS (33) mengalami luka lebam pada mata sebelah kiri, lebam pada belakang telinga sebelah kanan, dan luka lebam pada rusuk sebelah kanan.

Selanjutnya, AEH (32) mengalami luka robek pada tangan kiri dan ibu jari tangan kiri, luka lebam di punggung belakang, luka lebam di wajah bagian kanan dan luka robek pada bibir bawah, dan terakhir DW (39) selaku dokter yang mengalami luka lebam pada wajah sebelah kiri dan kanan, luka lebam di punggung belakang, dan luka lebam di rusuk sebelah kiri

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno mengatakan kejadian tersebut terjadi pada pagi hari.

"Benar, kejadiannya hari selasa sekitar pukul 10.00 WIT," kata Bayu kepada wartawan, Rabu (1/11).

Saat 5 orang Tim TCK berada di tempat tinggal mereka di kantor Puskesmas Distrik Amuma.

Mereka mendengar ada suara teriakan dari atas bukit, setelah beberapa saat terlihat sekitar 20 orang kelompok KKB dengan wajah yang dihitamkan datang membawa alat tajam busur panah, kampak, parang serta senjata api laras pendek dan laras panjang.

Kemudian KKB merusak jendela dan pintu tempat tinggal Tim Tenaga Kesehatan dan menyuruh kelima nakes keluar ruangan.

"Kemudian para korban yang laki-laki ditelanjangi hanya menggunakan celana dalam saja, ditendang, dipukul dan ada yang dibacok tangannya. Selanjutnya kelompok KKB tersebut mengambil handphone dan memeriksa tas serta identitas para korban," tambah Bayu

Kini kelima korban penganiayaan KKB  telah diberangkatkan dengan Pesawat Doyo ke Jayapura.

Terkait tindak lanjut kepolisian, Bayu menyampaikan akan melakukan penyidikan terhadap kasus ini dan akan melakukan penegakkan hukum.

"Akan kami tindak tegas," pungkas Bayu.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya