Berita

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan/Net

Bisnis

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dilanjutkan, Luhut: Sudah Deal dengan China

MINGGU, 29 OKTOBER 2023 | 12:34 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Rencana pengembangan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dipastikan akan segera dilanjutkan dengan dukungan dari pihak China.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menyatakan bahwa Presiden RI Joko Widodo telah memastikan komitmen untuk melanjutkan proyek tersebut.

Komitmen ini juga telah ditandai dengan perjanjian yang telah dicapai dengan pemerintah China, dengan bunga pinjaman yang ditawarkan oleh China dikatakan Luhut, terbilang cukup murah, dan jauh lebih ekonomis dibandingkan dengan tawaran dari negara lain.


"Pak Jokowi mau kereta cepat Jakarta-Surabaya diterusin. Tadi saya dengar perjanjian dengan China sudah jalan, malah bunganya lebih murah daripada yang ditawarkan negara lain," kata dia dalam tayangan video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, Luhut B Pandjaitan, dikutip Minggu (29/10).

Selain itu, Luhut menekankan bahwa teknologi kereta cepat yang telah diterapkan di Indonesia sudah cukup canggih, yang dibuktikan dengan peluncuran kereta cepat Jakarta-Bandung yang  mulai beroperasi beberapa waktu lalu.

Luhut juga membahas masalah pembebasan lahan yang sebelumnya menjadi hambatan dalam proyek ini. Menurutnya, pengalaman dari proyek kereta cepat Jakarta-Bandung akan membantu mengatasi kendala ini.

"Kunci utamanya pembebasan lahan yang memang nggak jelas. Sekarang dengan kita punya pengalaman we don't have problem anymore," tambah Luhut.

Dalam kesempatan itu, meskipun sedang menjalani masa pengobatan dan perawatan intensif di Singapura karena penurunan kesehatannya, Luhut mengaku masih aktif berkomunikasi dengan rekan-rekan di kabinet.

"Ya saya komunikasi banyak dengan teman-teman menteri. Mereka juga pada datang, karena mereka mengatakan ke saya ya kita butuh Luhut begini begitu, ya walaupun menurut saya tidak sepenuhnya benar karena ini kerja sama team," katanya.

Dia menegaskan bahwa ia tidak akan mundur dari jabatannya dan akan tetap loyal serta siap membantu Presiden Joko Widodo selama diperlukan.

"Saya tidak akan mundur dari posisi saya sekarang. Saya akan tetap loyal kepada Pak Jokowi sampai saat dia benar-benar tidak membutuhkan bantuan saya," tegas Luhut.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya