Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

AS Hentikan Ekspor Senjata Sipil Selama 90 Hari

SABTU, 28 OKTOBER 2023 | 12:21 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Izin ekspor untuk sebagian besar senjata api dan amunisi sipil akan dihentikan sementara oleh pemerintah Amerika Serikat.

Hal itu diungkap oleh Departemen Perdagangan AS dalam sebuah pernyataan, seperti dimuat Reuters pada Sabtu (28/10).

Dikatakan bahwa izin ekspor senjata untuk semua pengguna non pemerintah akan dihentikan selama 90 hari untuk keamanan nasional.

"Penghentian izin ekspor ini dilakukan dengan alasan kepentingan keamanan nasional dan kebijakan luar negeri," bunyi pernyataan tersebut.

Lebih lanjut, Departemen Perdagangan AS mengatakan bahwa senjata yang dihentikan izin ekspornya mencakup senapan dan alat bidik optik.

Kendati demikian, penghentian izin ekspor tidak berlaku untuk pengiriman senjata ke Ukraina dan Israel, serta beberapa sekutu dekat lainnya.

Eksportir dapat terus mengajukan permintaan izin selama jeda, namun permintaan tersebut akan ditahan tanpa tindakan hingga jeda tersebut dicabut.

Pengentikan ekspor disebut tidak akan mempengaruhi izin ekspor yang dikeluarkan sebelumnya.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

UPDATE

Minta Maaf, Dirut Pertamina: Ini Tanggung Jawab Saya

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:37

Perempuan Bangsa PKB Bantu Korban Banjir di Bekasi

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:33

Perang Tarif Kian Panas, Volkswagen PHK Ribuan Karyawan

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:25

Kabar Baik, Paus Fransiskus Tidak Lagi Terkena Serangan Pneumonia Ganda

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Pertamina: Harga Avtur Turun, Diskon Pelita Air, Promo Hotel

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Rumah Diobok-obok KPK: Apakah Ini Ujung Karier Ridwan Kamil?

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:12

Tenaga Ahli Heri Gunawan Hingga Pegawai Bank BJB Dipanggil KPK

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:06

KPK: Ridwan Kamil Masih Berstatus Saksi

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:47

Raja Adil: Disembah atau Disanggah?

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:45

Buntut Efisiensi Trump, Departemen Pendidikan PHK 1.300 Staf

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:41

Selengkapnya