Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

IHSG Diprediksi Masih Berada di Zona Merah pada Akhir Pekan Ini

JUMAT, 27 OKTOBER 2023 | 11:41 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih akan melemah pada perdagangan Jumat (27/10).

Menurut analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, secara teknikal pergerakan indeks saham masih menandakan momentum bearish, atau kondisi pasar yang terjadi ketika banyak yang menjual dengan pasar yang mengalami penurunan.

"IHSG mestinya akan melemah menuju area support 6.633-6.666 apabila hari ini menembus ke bawah 6.700," ujar Ivan seperti dikutip dari riset hariannya.

Ia pun memproyeksi IHSG bergerak di rentang antara 6.633 dan resistance 7.020 hari ini.

Sejalan dengan Ivan, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya juga memprediksi bahaya IHSG hari ini akan kembali tertekan.

Menurutnya, saat ini gelombang tekanan terlihat belum akan berakhir sehingga IHSG masih akan cenderung bergerak konsolidatif.

"Pola pergerakan IHSG di akhir pekan terlihat masih dibayangi oleh pola tekanan yang cukup besar dan support level terdekat kembali diuji kekuatannya," ucap William.

Hal tersebut terjadi setelah perdagangan IHSG pada Kamis ditutup anjlok hingga 119,86 poin atau 1,75 persen ke level 6.714, dengan investor melakukan transaksi sebesar Rp10,01 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 18,42 miliar saham.

Namun, berdasarkan pantauan per Jumat Pagi ini, IHSG telah kembali naik hingga 41,47 poin atau naik di atas 0.62 persen, ke level 6.755.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya