Musisi Ahmad Dhani meminta maaf telah melakukan kampanye di daerah militer/Repro
Nekat berkampanye di area militer yang netral, musisi Ahmad Dhani pun meminta maaf. Permintaan maaf suami dari anggota DPR RI, Mulan Jameela ini, ditujukan langsung kepada Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (AU) Marsekal Fadjar Prasetyo serta seluruh jajaran.
Permintaan maaf ini disampaikan pentolan band Dewa 19 itu melalui video berdurasi 1 menit 33 detik yang diunggah di akun Instagram @ahmaddhaniofficial,
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Teman-teman, guys, dan semuanya, terutama jajaran Angkatan Udara Republik Indonesia, saya ingin mengucapkan kata maaf, serta permintaan maaf," ucap Dhani dalam video yang dikutip redaksi, Rabu malam (25/10).
"Karena kemarin di Tasikmalaya, saya telah melanggar etika yang seharusnya saya tidak boleh lakukan, yaitu mengkampanyekan Prabowo presiden di daerah militer, khususnya Angkatan Udara, yang seharusnya menjadi daerah netral," sambungnya.
Dhani juga mengaku ikut mengkampanyekan istrinya, Mulan Jameela, yang kembali maju sebagai calon legislatif dari Partai Gerindra di area TNI AU tersebut. Saat itu dirinya menganjurkan masyarakat untuk memilih istrinya pada Pileg 2024 mendatang.
"Juga saya mengkampanyekan istri saya sebagai caleg Partai Gerindra di Garut dan Tasikmalaya, saya anjurkan untuk mencoblos. Seharusnya enggak boleh karena itu daerah militer yang seharusnya netral," paparnya.
Tak hanya meminta maaf, ayah dari Al, El, dan Doel ini berjanji tak akan mengulangi perbuatannya.
"Apa pun itu saya minta maaf dan saya berjanji saya tidak akan melakukan lagi, mengkampanyekan Prabowo di lingkungan Angkatan Udara. Mohon maaf sekali lagi, saya tidak akan melakukannya lagi," janjinya.
"Mohon maaf saya tujukan kepada Bapak Danlanud Tasikmalaya, juga langsung Kepala Staf Angkatan Udara di Mabes, juga Panglima TNI di jajaran pemerintahan Bapak Jokowi. Mohon maaf sekali lagi. Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh," pungkas Ahmad Dhani.
