Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Wabah Penyakit Kulit Serang Ternak, Korea Selatan Siapkan Vaksinasi Massal

RABU, 25 OKTOBER 2023 | 12:57 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemerintah Korea Selatan berencana meluncurkan kampanye vaksinasi massal pada hewan ternak untuk membendung wabah penyakit kulit yang marak menyerang sapi.

Kementerian Pertanian Korea Selatan pada Rabu (25/10) mengatakan pihaknya sedang melakukan pembicaraan dengan perusahaan dalam dan luar negeri untuk mendapat 4 juta dosis vaksin pada akhir bulan ini.

Menurut Reuters, itu adalah jumlah yang cukup untuk memvaksinasi semua sapi yang ada di Korea Selatan. Pemerintah berencana menyelesaikan vaksinasi terhadap seluruh sapi di negara tersebut pada awal bulan depan.


“Jika inokulasi vaksin secara nasional selesai sesuai rencana, wabah penyakit kulit menggumpal diperkirakan akan stabil pada bulan November mengingat diperlukan periode tiga minggu untuk mengembangkan antibodi untuk imunisasi,” kata kementerian.

Upaya vaksinasi dilakukan setelah pihak berwenang melaporkan 29 kasus sejak wabah muncul pada pekan lalu.

Pihak berwenang telah memusnahkan semua sapi di fasilitas yang terkena dampak dan memberlakukan larangan transportasi sementara di peternakan terdekat, sambil memvaksinasi ternak di sana menggunakan 540 ribu dosis yang mereka miliki.

Penyakit virus yang sangat menular ini menyebabkan lepuh dan mengurangi produksi susu. Penyakit ini ditularkan melalui serangga penghisap darah seperti nyamuk, kutu, dan lalat. Namun tidak menimbulkan risiko bagi manusia.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya