Berita

Apel Operasi Mantap Brata 2023-2024 di Polda Sulteng/Ist

Presisi

Jelang Pemilu 2024, Polda Sulteng Wanti-wanti Potensi Ancaman Terorisme dan Penyebaran Hoax

RABU, 18 OKTOBER 2023 | 05:46 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah (Polda Sulteng) siapakan 5.225 personel disiapkan untuk pengamanan pemilu 2024. Beberapa potensi ancaman yang perlu diantisipasi jelang Pemilu 2024, di antaranya masalah terorisme, politik uang, hingga politisasi SARA.

Hal tersebut menjadi bagian dari pelaksanaan Operasi Mantap Brata 2023-2024, yang di dalamnya juga diisi dengan Satgas Anti Money Politics serta Satgas Pemilu Damai.

Kapolda Sulteng, Irjen Pol. Agus Nugroho menyatakan tak hanya pasukan, tetapi sarana dan prasarana operasi turut diperiksa untuk memastikan operasi itu berjalan maksimal.

Di hadapan pasukan peserta apel, Agus mengingatkan sejumlah potensi ancaman yang bisa terjadi menjelang hingga saat Pemilu 2024. Di antaranya isu SARA, hoax, propaganda negatif, serta kampanye hitam.

Terorisme juga disebut menjadi ancaman Pemilu 2024 mengingat aksi teror yang pernah terjadi saat Pemilu 2019 lalu.

"Karenanya penting cooling system untuk mengantisipasi hal-hal itu," ujar Agus dikutip Kantor Berita RMOLSulteng, Selasa (17/10).

Segala potensi ancaman itu diharapkan membuat sinergitas dan soliditas antar personel maupun stakeholder terkait semakin kuat sebab menjadi kunci keberhasilan operasi.

“Mari bersama-sama kita amankan Pemilu 2024, demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 yang kita cita-citakan bersama,” pungkas Agus.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya