Fery Auparay (kedua dari kiri) bersama akil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung (tengah) saat Rakerda Rapimda Golkar Papua Barat/Ist
Fery Auparay direkomendasikan Partai Golkar maju dalam Pemilihan Bupati Kabupaten Teluk Wondama tahun 2024 mendatang. Keputusan tersebut diputuskan dalam Rakerda dan Rapimda Partai Golkar Provinsi Papua Barat, Sabtu (14/10).
“Rapimda DPD Partai Golkar Papua Barat tahun 2023 tentang rekomendasi bakal calon presiden-wakil presiden, gubernur, bupati yang diusung Partai Golkar pada Pilpres dan Pilkada tahun 2024. Rekomendasi bagi para calon yang diusung oleh Partai Golkar diberikan penugasan bagi pimpinan Partai Golkar Papua Barat untuk disampaikan ke Ketua Umum Partai Golkar,” ujar ungkap Pimpinan Sidang Rakerda dan Rapimda, Anike T.H Sabami dalam keterangan tertulis, Minggu (15/10)..
“Untuk Bupati Kabupaten Teluk Wondama, direkomendasikan Fery Michael Deminikus Auparay sebagai Calon Bupati Kabupaten Teluk Wondama,” tambahnya.
Selain Fery, putusan Rakerda dan Rapimda tersebut juga merekomendasikan nama Calon Presiden-Calon Wakil Presiden, Calon Gubernur Papua Barat, Calon Bupati se Provinsi Papua Barat.
Sementara itu, Plt. ketua DPD Partai Golkar Papua Barat, Syahmud Ngabalin menyampaikan apa yang menjadi Rekomendasi dalam Rakerda-Rapimda ini akan disampaikan kepada Ketua Umum Golkar.
“Rakerda Rapimda Golkar Papua Barat, yang sudah kita sepakati bersama dan diteruskan ke DPP melalui Waketum Bidang Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar, sehingga bisa diturunkan kebijakan sesuai hasil Rakerda dan Rapimda,” ungkap Syahmud.
Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung saat menerima Surat Keputusan Hasil Rakerda dan Rapimda mengucapkan hasil ini akan disampaikan kepada Ketua Umum DPP Partai Golkar untuk segera ditindaklanjuti sebagai Kebijakan DPP Partai Golkar.
“Dengan mengucapkan
Bismillahirohmanirohim saya terima hasil Rakerda dan Rapimda Golkar Papua Barat akan saya sampaikan kepada ketua umum untuk segera ditindak lanjuti sebagai kebijakan DPP Partai Golkar,” pungkas Doli.