Berita

Jalur Pendakian Gunung Lawu, Karanganyar, Jawa Tengah/Net

Nusantara

Karhutla di Gunung Lawu Mereda, Jalur Pendakian Masih Ditutup

SABTU, 14 OKTOBER 2023 | 03:24 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Titik api kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Gunung Lawu mulai padam dan berkurang. Selain pemadaman dilakukan secara manual, untuk menjangkau titik yang sulit seperti di lereng dan jurang dilakukan dengan metode water bombing.

Saat ini sudah banyak titik api yang sudah padam akan tetapi pemantauan terus dilakukan untuk mengantisipasi timbulnya titik api baru.

Kalakhar BPBD Karanganyar, Juli Padmi Handayani menyampaikan, patroli pada pagi hari ini di wilayah Karanganyar tidak terdapat titik api. Sampai saat ini pelaksanaan Waterboom di wilayah Karanganyar sebanyak 48 kali .

"Patroli pada pagi hari ini di wilayah Karanganyar tidak terdapat titik," jelas Juli, dikutip Kantor Berita RMOLJateng, Jumat (13/10)

Sementara itu, pemadaman dengan metode water bombing resmi dihentikan. Saat ini dari BNPB standby di Denpasar Bali untuk penanganan kebakaran TPA Suwung Kota Denpasar.

Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy menambahkan, di wilayah Karanganyar untuk titik api yang sulit diakses melalui darat, diperlukan helikopter yang difokuskan di area pemadaman.

Untuk jalur pendakian ke Gunung Lawu, sambung dia, telah ditutup sementara guna memastikan titik api benar-benar padam.

"Penanganan Karhutla ini merupakan kegiatan yang ketiga kali di wilayah Kabupaten Karanganyar. Untuk lokasi pendakian ditutup dan benar-benar dipastikan tidak ada pendakian," imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama  Dandim 0727 Karanganyar Letkol Inf Andri Army Yudha Ardhitama menyebut sejauh ini pemantauan melalui udara tidak terdapat titik api.

"Wilayah Karanganyar dalam perkiraan cuaca mudah berubah ubah. Sehingga kita tidak dapat memprediksikan cuaca," pungkasnya.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Serbu Kuliner Minang

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:59

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Obor Api Abadi Mrapen untuk Rakernas IV PDIP Tiba di Batang

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:28

Mubadala Energy Kembali Temukan Sumur Gas Baru di Laut Andaman

Minggu, 19 Mei 2024 | 02:59

Rocky Gerung Dicap Perusak Bangsa oleh Anak Buah Hercules

Minggu, 19 Mei 2024 | 02:41

Deal dengan Kanada

Minggu, 19 Mei 2024 | 02:24

Kemenag: Kuota Haji 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah

Minggu, 19 Mei 2024 | 02:04

Zulhas Dorong Penguatan Sistem Perdagangan Multilateral di Forum APEC

Minggu, 19 Mei 2024 | 01:40

DPR: Kalau Saya Jadi Nadiem, Saya Sudah Mengundurkan Diri

Minggu, 19 Mei 2024 | 01:20

2 Kapal dan 3 Helikopter Polairud Siap Amankan KTT WWF

Minggu, 19 Mei 2024 | 00:59

Selengkapnya