Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Setelah Deklarasi Perang, Israel Kerahkan Ratusan Ribu Tentara Cadangan

SENIN, 09 OKTOBER 2023 | 18:42 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Setelah Deklarasi Perang, Israel Kerahkan Ratusan Ribu Tentara Cadangan

Setelah mendeklarasikan perang, Israel dikabarkan telah menyiapkan lebih dari 100.000 tentara cadangannya di selatan untuk membalas serangan mendadak kelompok militan Palestina, Hamas di Jalur Gaza.

Pengerahan ratusan ribu tentara cadangan itu telah dikonfirmasi oleh kepala juru bicara militer, Laksamana Muda Daniel Hagari, yang mengatakan bahwa pengerahan pasukan itu merupakan pengerahan terbesarnya saat ini.

“Kami belum pernah menyusun begitu banyak cadangan dalam skala seperti ini,” katanya, seperti dimuat ABC News, Senin (9/10).

Selain itu, menurut laporan Associated Press, Israel juga telah mengerahkan pasukan khusus untuk mencoba merebut kendali empat lokasi pemukiman bersama yang kini dikuasai Hamas.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Jonathan Conricus  pihaknya akan memastikan bahwa Hamas tidak lagi memerintah di Jalur Gaza, bahkan memiliki kemampuan militer untuk mengancam warga sipil Israel.

"Tugas kami adalah memastikan bahwa pada akhir perang ini Hamas tidak akan mampu memerintah Jalur Gaza, dan mengancam warga sipil Israel” tegasnya, dalam platform X.

Meski begitu, pasukan keamanan tersebut mengakui bahwa butuh waktu lama bagi Tel Aviv untuk mengembalikan keadaan ke posisi defensif dan aman.

Akibat Operasi Badai Al Aqsa yang diluncurkan Hamas, setidaknya 700 orang dilaporkan tewas, jumlah korban itu menjadi jumlah korban terbanyak yang pertama kali dialami Israel selama beberapa dekade. Sementara itu, lebih dari 400 warga Palestina juga tercatat telah meninggal dunia dalam serangan balasan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya