Berita

Bakal calon presiden Prabowo Subianto dan Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka/Net

Politik

Jika Gibran Jadi Cawapres, Prabowo Jadi Tak Kompetitif di Pilpres 2024

KAMIS, 05 OKTOBER 2023 | 16:56 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Peluang kemenangan bakal calon Presiden (Bacapres) Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilpres 2024 akan mengecil, apabila dipasangkan dengan putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka.

Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia, Ali Rif'an menuturkan, peluang Gibran menjadi bakal calon wakil presiden (Bacawapres) akan terbuka kalau Mahkamah Konstitusi (MK) menerima gugatan batas usia minimum Capres-Cawapres.

Akan tetapi, kalaupun jadi bacawapres, Gibran dinilai tidak memberikan keuntungan bagi Prabowo.

"Menurut saya, tidak automatically kemudian kalau Cawapresnya Gibran itu kompetitif," ujar Ali kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (5/10).

Ditambahkan Ali, apabila pasangan Prabowo-Gibran harus berduel dengan Ganjar yang misalnya dipasangkan dengan seseorang dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU), kecil kemungkinan Menteri Pertahanan itu bakal memenangkan kontestasi.

"Misalnya, Prabowo dengan Gibran dan Ganjar dengan Khofifah, itu juga ngeri-ngeri sedap menurut saya. Karena kalau lihat posisi Prabowo, itu lemahnya di Jawa Timur," bebernya.

Dalam kondisi politik Pilpres 2024 saat ini, lanjut Ali, seharusnya Prabowo mengambil bacawapres dari kalangan NU. Karena Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan sudah meminang Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar.

"Prabowo itu kuncinya di Jawa Timur. Jawa Barat kuat, Jawa Tengah sudah kandang banteng, maka tinggal Jawa Timur yang harus direbut oleh Prabowo," tutup kandidat doktoral ilmu politik Universitas Indonesia ini. 

Populer

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

Inilah 3 Kandidat Kepala Badan Penerimaan Negara

Jumat, 02 Agustus 2024 | 16:13

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

60 Pegawai Main Judol, Pimpinan KPK: Cuma Iseng

Jumat, 02 Agustus 2024 | 08:23

Ramalan Rocky Gerung: 30 Hari ke Depan Krisis Beras Berubah Jadi Krisis Sosial

Jumat, 02 Agustus 2024 | 22:43

UPDATE

Anak Buah Menteri Bahlil Dicecar KPK soal Perizinan Usaha di Malut

Senin, 05 Agustus 2024 | 12:05

Konglomerat Warren Buffet Tiba-tiba Lepas 50 Persen Saham Apple

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:57

Aktivis Poros DKJ: Heru Tak Becus Urus Jakarta

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:55

Gelombang Protes Bangladesh Tewaskan 91 Orang

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:50

MQ Iswara hingga Atalia Disiapkan Golkar Dampingi Dedi Mulyadi

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:35

KPK Periksa Petinggi Kementerian ESDM terkait Kasus Abdul Ghani Kasuba

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:22

Kantongi Ribuan Pemesanan, BYD Jadi Brand Mobil China Terlaris di GIIAS 2024

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:14

Tanpa Ampun, Israel Bombardir Dua Sekolah dan Rumah Sakit Gaza

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:11

Bukan Sekadar Minta Maaf, Jokowi Harus Gentle Hadapi Kasus Hukum Usai Pensiun

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:11

KPK Deteksi Kebocoran Pendapatan Daerah di Labuan Bajo

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:10

Selengkapnya