Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Harga Berlian Merosot, Konsumen Lebih Suka Habiskan Uang untuk Makan dan Traveling

SELASA, 03 OKTOBER 2023 | 13:46 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Peralihan minat konsumen pada makanan dan traveling telah membuat harga berlian kasar (batu mentah, tidak dipoles, dan tidak dipotong) merosot tahun ini.

Menurut Zimnisky Global Rough Diamond Index, harga berlian pada Agustus 2023 merupakan yang terendah dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Berlian yang dikembangkan di laboratorium dihargai 1,425 dolar AS (Rp 22,2 juta) per karat, sedangkan harga berlian alami generik adalah 5,185 dolar AS (Rp 80 juta) per karat.


Padahal, di tahun 2016, harganya masing-masing bisa mencapai 5.450 dolar AS (Rp 85 juta) dan 6.538 dolar AS (Rp 102 juta) per karat.

"Berlian yang dikembangkan di laboratorium turun 74 persen, sementara berlian alam turun hampir 21 persen di periode yang sama di tahun berbeda," ungkap laporan tersebut, seperti dikutip dari Quartz pada Selasa (3/10).

 Zimnisky menilai bahwa perubahan orientasi konsumen telah berdampak besar pada berlian, karena perkembangan pasar berlian sepenuhnya didorong oleh konsumen.

Disebutkan bahwa sejak pandemi berakhir, orang-orang lebih memiliki makan di luar, bepergian, dan menghabiskan uang untuk membeli pengalaman dibandingkan barang-barang mewah.

"Permintaan pembeli akan perhiasan berlian mempengaruhi harga kasar berlian dan, sampai batas tertentu, harga eceran," ungkap Zimnisky.

Meski harga berlian kasar turun, tidak berarti konsumen akan mendapat harga yang murah saat membeli produk itu di toko.

Membeli berlian bulat satu karat di toko saat ini rata-rata 3 persen lebih mahal dibandingkan pada Januari 2020.

Para pengecer biasanya tidak menyesuaikan harga di toko mereka berdasarkan kondisi pasar berlian dalam jangka pendek. Ini dilakukan agar pengecer tetap bisa melindungi marjin kotornya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya