Berita

Presiden Joko Widodo bersama anak-anak dan menantunya/RMOL

Politik

PSI jadi Perahu Sekoci Jokowi, Politik Dinasti Kian Mengemuka

JUMAT, 29 SEPTEMBER 2023 | 12:06 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pengangkatan putra sulung presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep sebagai ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menambah deretan panjang keluarga Jokowi yang terlibat aktif dalam politik praktis.

Hal itu dilakukan di saat Jokowi masih menjabat sebagai Presiden.

Menurut Direktur Eksekutif Voxpol Center Research & Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, cara-cara yang demikian itu merupakan praktik politik dinasti yang sudah menjadi kebiasaan buruk para politisi yang selalu berlindung di balik demokrasi.


“Namun mereka lupa praktik politik semacam ini adalah ancaman serius terhadap penurunan kualitas demokrasi itu sendiri,” kata Pangi dalam keterangannya yang diterima Kantor Berita Politik RMOL di Jakarta, Jumat (29/9).
 
Hal itu senada dengan persepsi publik yang tergambar dalam temuan survei Voxpol Center, di mana mayoritas responden (69,3 persen) tidak setuju adanya praktik politik dinasti.

Selain itu, Pangi juga mengungkapkan bahwa mayoritas responden (67,9 persen) percaya praktek politik semacam ini dapat menyebabkan penurunan kualitas demokrasi.
 
“Namun realitas politik seringkali mengalahkan logika dan etika demokrasi, kekuasaan begitu “nikmat” sehingga siapapun yang telah mencicipinya tidak akan rela meninggalkannya begitu saja,” jelas Pangi.

Oleh karena itu, Pangi menilai bahwa posisi putra presiden sebagai ketua umum partai yang diangkat lewat jalur ‘’Tol” mengkonfirmasi argumentasi bahwa Jokowi sepertinya sedang mempersiapkan kapal sekoci untuk mengamankan kekuasaannya setelah tidak lagi berkuasa.

“Dan skenario dan intrik politik di berbagai lini dilancarkan,” tutur pengamat politik jebolan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini.
 
Di sisi lain, Pangi menyebut berpandangan bahwa didapuknya Kaesang Pangarep sebagai ketua umum PSI juga bisa dimaknai sebagai bentuk keretakan relasi hubungan sekaligus pembangkangan presiden Jokowi terhadap Megawati dan PDIP.

“Jokowi sepertinya mengkhawatirkan masa depan politiknya jika terus bertahan menyandang gelar “petugas partai”, sekelas SBY mantan presiden yang punya saham terbesar partai Demokrat saja menjadi bulan-bulanan ketika tak lagi menjabat sebagai presiden,” tukas dia.

Lebih jauh, Pangi menilai posisi sang putra bungsu merupakan pesan tersirat Jokowi bahwa ada ancaman yang sangat serius bagi PDIP jika gerbong besar pemilih dan relawan Jokowi beralih memilih PSI di Pilpres 2024.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya