Berita

Representative Image/Net

Dunia

AS Adopsi Rencana untuk Hapus Penggunaan Plastik Sekali Pakai di Taman Nasional

JUMAT, 29 SEPTEMBER 2023 | 11:02 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pemerintah Amerika Serikat (AS) berencana menghapuskan plastik sekali pakai di ruang publik, termasuk taman nasional di negara itu.

Hal tersebut diumumkan Departemen Dalam Negeri yang mengurusi lahan pemerintah federal, sebagai upaya untuk mengurangi masalah lingkungan.

“Sampah plastik adalah masalah lingkungan yang menjadi prioritas,” tegas pernyataan dari badan tersebut.


Seperti dimuat Malay Mail, Jumat (29/9), kebijakan itu dibuat karena sebagian besar sampah sekali pakai diketahui banyak dihasilkan dari taman nasional, suaka margasatwa, lahan konservasi yang dikelola pemerintah federal.

“Plastik, termasuk produk plastik sekali pakai yang tidak perlu dan mudah diganti, berdampak buruk pada ikan dan satwa liar di seluruh dunia,” tambah Departemen Dalam Negeri, seraya mencatat bahwa kurang dari 10 persen plastik yang pernah diproduksi telah didaur ulang, dan tingkat daur ulang tidak meningkat.

Botol air, tas, dan peralatan makan nantinya akan menjadi sasaran utama dari penghentian penggunaan plastik sekali pakai tersebut, dengan semua biro dan kantor pemerintah telah menyelesaikan rencana pengadaan berkelanjutan.

Langkah ini berasal dari inisiatif Menteri Dalam Negeri AS, Deb Haaland, pada tahun 2022, yang bertujuan untuk menghapuskan penggunaan plastik sekali pakai secara bertahap dalam waktu satu dekade.

Menanggapi kebijakan yang akan diterapkan itu, banyak pecinta lingkungan yang mengapresiasi rencana pemerintah, termasuk direktur kampanye organisasi lingkungan hidup Oceana, Christy Leavitt, yang memuji langkah pemerintah dan menyerukan agar langkah tersebut dapat segera diterapkan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya