Berita

Bakal calon presiden Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, Anies Baswedan/RMOL

Politik

Bicara Realistis, 3 Capres Masih Sanggup Bertarung di Pilpres 2024

SABTU, 23 SEPTEMBER 2023 | 14:45 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Gelaran Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 diyakini akan tetap menghadirkan tiga pasang calon presiden dan wakil presiden.

Sebab dari tiga kandidat capres yang ada, yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan sudah memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold.

Pandangan tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Survei dan Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara menyikapi kemunculan isu Pilpres 2024 sebagai panggung pertarungan dua paslon.

Isu dua paslon belakangan memang makin menguat setelah Ketua DPP PDIP, Puan Maharani membuka ruang opsi duet Ganjar-Prabowo.    

"Peluang Pilpres 2024 diikuti tiga paslon lebih realistis dengan adanya deklarasi Amin (Anies-Muhaimin) oleh Nasdem dan PKB yang kemudian di-support PKS," ujar Igor kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (23/9).

Secara hitung-hitungan, ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden yang dipatok 20 persen jumlah kursi parlemen, atau 25 persen perolehan suara pemilu sebelumnya sudah dipenuhi Anies-Muhaimin.

"Total (presidential threshold) pasangan Amin bisa maju karena mencapai 167 kursi (29,5 persen) dari koalisi yang dinaungi Nasdem, PKB, dan PKS yang mengusung tema 'perubahan'," urainya.

Maka dari itu, dia memandang peluang Pilpres 2024 diikuti dua paslon sangat  kecil. Justru yang ada, dua koalisi lainnya yakni Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan Koalisi PDIP masih mencari sosok yang tepat untuk dijadikan calon wakil presiden.

"Secara rasional, kontestasi Pilpres 2024 idealnya diikuti tiga pasangan calon, sambil menunggu deklarasi cawapres dari Ganjar dan Prabowo yang sama-sama mengusung 'keberlanjutan'," tutup Igor.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Promosi Doktor Bahlil Lahadalia dan Kegaduhan Publik: Perspektif Co-Promotor

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:56

UPDATE

Badan Intelijen Pertahanan Bisa Dipertimbangkan Hadapi Ancaman Siber

Jumat, 01 November 2024 | 00:02

Pakar Hukum: Kerugian Suap Menyuap Jauh Lebih Besar

Kamis, 31 Oktober 2024 | 23:50

PNM Sukses Sabet Penghargaan Lewat Pemberdayaan Ultra Mikro

Kamis, 31 Oktober 2024 | 23:30

Ridwan Kamil Senang Ditraktir Makan Malam Prabowo

Kamis, 31 Oktober 2024 | 23:19

Ugal-Ugalan dan Tabrak Warga, Sopir Truk Diamuk Massa Di Tangerang Kota

Kamis, 31 Oktober 2024 | 23:00

Erni Aryanti Ditunjuk Jadi Ketua DPRD Sumut 2024-2029

Kamis, 31 Oktober 2024 | 22:22

Mendag Sebelumnya Juga Impor Gula, Kejagung Jelaskan Kenapa Era Tom Lembong Diusut

Kamis, 31 Oktober 2024 | 22:02

Jadi Tersangka Pembunuh Wanita Dalam Koper, Pengusaha Ini Sudah Sering Dilaporkan

Kamis, 31 Oktober 2024 | 21:39

Giant Sea Wall Penting untuk Perlindungan dan Peningkatan Ekonomi

Kamis, 31 Oktober 2024 | 21:16

AHY Dorong Akselerasi Program 3 Juta Rumah untuk Rakyat

Kamis, 31 Oktober 2024 | 21:02

Selengkapnya