Berita

Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto/Net

Politik

Partai Garuda: Prabowo Sedang Difitnah Secara Terstruktur dan Masif

RABU, 20 SEPTEMBER 2023 | 22:16 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Isu pencekikan terhadap salah satu wakil Menteri Pertanian dianggap sebagai bentuk fitnah terstruktur untuk menjatuhkan popularitas Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden 2024.

Dalam rumor yang beredar, Menhan Prabowo Subianto disebut mencekik Wamentan, Harvick Hasnul Qolbi sebelum rapat kabinet.

"Setelah food estate, Prabowo kini difitnah mencekik dan menampar Wakil Menteri. Dua fitnah ini dilakukan secara masif dan terstruktur untuk menjatuhkan elektabilitas dan popularitas Prabowo," tegas Wakil Ketua Umum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi, Rabu (20/9).

Menurut Teddy, fitnah yang dialamatkan kepada Prabowo mirip dengan peristiwa yang dialami Presiden Joko Widodo soal ijazah palsu.

"Pola dan caranya sama, ada yang membuat fitnah lalu ada sekelompok orang yang diterjunkan untuk mengembuskan hal itu," sambungnya.

Bahkan pandangan Teddy, pelaku diduga berasal dari kelompok yang sama dengan pemfitnah Jokowi.

"Ini kelompok yang sudah sangat terlatih karena begitu seragam dan masif. Mereka terorganisir, dulu Jokowi yang diserang, kini Prabowo," tegasnya.

Oleh karenanya, Partai Garuda menginginkan kepada semua pihak untuk lebih mengedepankan adu program capres, dibanding menggunakan cara kotor dengan memfitnah kandidat lain.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya