Berita

Mobil buatan Rusia/Net

Dunia

Dorong Industri Otomotif, Duma Negara Rusia setuju Pejabat Gunakan Kendaraan Dinas Buatan Dalam Negeri

SELASA, 19 SEPTEMBER 2023 | 18:02 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Duma Negara Rusia, lembaga legislatif di negara tersebut, dengan suara bulat memutuskan untuk  membatasi penggunaan mobil asing dengan memaksimalkan penggunaan mobil buatan dalam negeri sebagai kendaraan dinas mereka mulai 2024 mendatang.

Ketua Duma Negara, Vyacheslav Volodin, mengungkapkan bahwa langkah ini adalah bagian dari upaya untuk memajukan industri otomotif dalam negeri serta menjaga dana anggaran di Rusia.

Seperti dimuat Meduza, Selasa (19/9), beberapa anggota parlemen di Moskow diketahui mulai mengganti kendaraan dinas "pensiun" mereka dengan mobil buatan Rusia.

Keputusan ini muncul setelah Presiden Rusia Vladimir Putin, menekankan pentingnya menghentikan pembelian mobil asing untuk para pejabat oleh negara saat ia bertemu dengan para pemimpin perusahaan manufaktur pada 3 Agustus.

Putin juga menginstruksikan bahwa semua pegawai negeri di Rusia seharusnya beralih ke mobil dalam negeri.

Dalam respons cepat terhadap instruksi tersebut, Vyacheslav Volodin menyatakan bahwa anggota Duma Negara akan memberikan contoh lebih dulu, dengan mematuhi kebijakan itu.

Perlu dicatat bahwa inisiatif Putin ini mengingatkan pada dekrit yang pernah dikeluarkan oleh mantan Presiden Boris Yeltsin pada 1997 lalu yang melarang pembelian mobil asing untuk pejabat pemerintah.

Namun, hanya dua tahun kemudian, Yeltsin mengubah kebijakan tersebut setelah mendengar keluhan berulang dari para pejabat yang mengeluhkan kerusakan kendaraan dalam negeri yang mereka gunakan.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya