Berita

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto/Ist

Politik

Jika Menang Pilpres, Prabowo Pastikan Polri Tetap Berada di Bawah Presiden

SENIN, 18 SEPTEMBER 2023 | 09:31 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Bakal Capres Prabowo Subianto memastikan Polri akan tetap berada di bawah wewenang Presiden apabila dirinya terpilih menjadi Presiden pada Pilpres 2024 mendatang.

Menurutnya, komando ke Kapolri akan lebih mudah apabila Korps Bhayangkara berada langsung di bawah atau dipilih oleh Presiden.

“Coba bayangkan kalau saya jadi Presiden lebih gampang langsung ke Kapolri, atau lewat lapisan-lapisan lain, tebak? Pakai logika saudara-saudara. Presiden kan lebih gampang kalau dia kasih intruksi, dia pegang full,” kata Prabowo dikutip dari video akun Instagram resmi @gerindra, Senin (18/9).


Prabowo membantah rumor yang menyebutkan bahwa dirinya akan mengembalikan Polri kembali di bawah Kemenhan atau Kemendagri.

“Banyak orang mengatasnamakan saya dulu, pernah dulu dikatakan kalau presidennya prabowo nanti, polisi akan dikembalikan di bawah Menhan, atau di bawah Mendagri atau di bawah menteri apa, gitu bener gak?,” ujarnya.

Dalam video tersebut, Prabowo menyampaikan terima kasih pada Polri dan Sespimma Lemdiklat Polri yang sudah mengundangnya untuk memaparkan hasil pemikirannya terkait pentingnya persatuan dan kesatuan bagi masa depan bangsa Indonesia.

“Saya terima kasih sudah diundang beberapa kali ke PTIK, Sespim, ya tapi karena Covid-19 waktu itu, jadi dua setengah tahun saya nggak bisa apa itu nggak enak kalau saya vicon saja, lebih baik saya langsung kesini,” pungkas Prabowo.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyatakan Indonesia membutuhkan personel kepolisian yang unggul agar Indonesia menjadi negara yang kuat.

"Kita butuh polisi yang unggul itu dalam sejarah peradaban manusia. Negara yang kuat, negara yang berhasil, selalu punya polisi yang unggul polisi yang hebat, polisi yang dicintai rakyat," kata Prabowo pada acara dialog kebangsaan di Gedung Sespimma Lemdiklat Polri, Lembang, Jawa Barat, Jumat (16/6).

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya