Ketua PBB Yusril Ihza Mahendra sowan ke Ponpes Langitan, Jawa Timur, bertemu Kiai Ubaidillah ditemani putranya Gus Alawi/Ist
Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra silaturahmi ke Pimpinan Pondok Pesantren Langitan di Babat, Jawa Timur KH Ubaidillah Faqih pada Minggu malam (10/9).
Kedatangan Yusril yang didampingi Sekjen PBB Afriansyah Noor dan Ketua DPW PBB Jawa Timur Muhammad Masduki terkesan tertutup.
Kedatangan pejabat teras PBB itu disambut Kiai Ubaidillah ditemani putranya, pengasuh Pondok Pesantren Langitan Gus Alawi.
Pertemuan tertutup tersebut berlangsung sekitar dua jam disertai jamuan makan malam dan berjalan kaki melihat-lihat kehidupan di dalam pesantren yang berdiri sekitar tahun 1850 itu.
Adapun maksud tujuan Yusril datang ke Pondok Pesantren Langitan untuk merajut tali silaturahmi, sebab hubungannya dengan pondok tersebut telah terjalin ketika KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan ulama sepuh pondok tersebut KH Abdullah Faqih masih hidup.
Apalagi, Yusril mengingat momen saat Kiai Faqih menghormati Yusril atas sikapnya yang rela mundur menjadi calon Presiden RI dalam Sidang MPR 1999 dan memberikan kesempatan kepada Gus Dur.
“Dia anak Masyumi yang paham sejarah politik umat Islam dan sangat dekat hubungannya dengan kaum Nahdliyin,” kata Yusril menirukan ucapan Kiai Faqih dalam keterangan tertulisnya, Senin (11/9).
Setelah Kiai Faqih wafat, putranya yang kini mengelola Pondok Langitan, KH Ubaidillah Faqih meneruskan hubungan baik itu.
“Saya sangat menghormati Kiai Ubaidillah dan menganggap beliau sebagai kiai yang mukasyafah yang mampu melihat persoalan yang tak terlihat manusia biasa. Beliau mewarisi kemampuan itu berkat gemblengan para leluhurnya,” ujar Yusril.
Sementara itu, KH Ubaidillah memberikan nasihat dan mendoakan Yusril agar tetap istiqomah dan konsisten dalam menjaga kesatuan dan persatuan bangsa.
“Saya mendoakan agar Pak Yusril menjadi salah seorang pemimpin bangsa yang amanah yang dapat membangun hukum dan menata negara ini dengan baik, agar bisa menjadi negara yang adil dan makmur,” ujar Afriansyah yang mendampingi Yusril dalam pertemuan tersebut menirukan ucapan Kiai Ubaidillah.
Tidak lupa, Afriansyah menyebut bahwa Kiai Ubaidillah menitipkan salam ke Prabowo Subianto.
“Kiai Ubaidilah menitip salam kepada Pak Prabowo Subianto melalui Pak Yusril dan saya. Beliau mengatakan dengan tangan terbuka akan menyambut kedatangan Pak Prabowo bersilaturahmi dengan para kiai dan santri Pondok Pesantren Langitan,” pungkas Afriansyah.