Berita

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Lampung Utara, Tomy Suciadi (kiri)/RMOLLampung

Nusantara

Ratusan Hektar Persawahan Lampura Kekeringan Terdampak El Nino

SENIN, 11 SEPTEMBER 2023 | 03:55 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Sebanyak 119 hektar lebih areal persawahan di Kabupaten Lampung Utara terancam kekeringan, terdampak dari El Nino.

Dari jumlah baku luas persawahan 14 ribu hektar lebih, terdapat dua kecamatan yang cukup tinggi mengalami kekeringan yakni Kecamatan Abung Tinggi dan Kotabumi Utara.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Lampung Utara, Tomy Suciadi, menjelaskan, jika pihaknya telah mendata persawahan yang terancam kekeringan dan melakukan berbagai langkah bersama kelompok tani dan para petani.

"Saat ini musim kering dan memang sudah diperingatkan oleh Pemerintah Pusat serta melakukan berbagai langkah untuk penyelamatan produksi padi,"ujar Tomy Suciadi dikutip Kantor Berita RMOLLampung, Minggu (10/9).

Kecamatan Abung Tinggi, disampaikan Tomi Suciadi terdapat 46 hektar lebih dan Kotabumi Utara terdapat 72 hektar persawahan yang terancam kekeringan.

"Untuk Kecamatan Belambangam Pagar hanya 1 Hektar, langkah kami saat ini diantaranya memanfaatkan pompa air secara bergilir dan bahkan berkoordinasi dengan pihak pengelola Wayrarem agar dapat mengalirkan air (irigasi) ke persawahan warga," terangnya.

Lebih lanjut, menurutnya yang dikhawatirkan pihaknya saat ini adalah gagalnya panen di November mendatang dikarenakan September dan Oktober adalah masa tanam dan pertumbuhan padi.

Ditambahkan Tomy, pihaknya intens turun ke lapangan untuk terus memantau dan melakukan langkah kongkrit agar panen tidak terjadi gagal panen.

"Seperti di Kecamatan Abung Timur masyarakat petani melakukan gotong royong membuat jalur air dari sungai ke persawahan, intinya kita berharap agar dalam waktu dekat ini para petani tidak gagal panen akibat kekeringan," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya